Harga Telur di Sukabumi Merangkak Naik Hampir Menyamai Harga Daging Ayam

Ekonomi dan Bisnis FOKUS SUKABUMI Pemerintahan Sosial

Pewarta: Rusdi

SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Ibu rumah tangga di Kabupaten Sukabumi, keluhkan kenaikan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Setelah daging ayam, kini harga telur ayam ikutan naik.

Bahkan di Pasar Cicurug Sukabumi harga telur tembus Rp33 ribu per kilogram (kg). Harga di tingkat pedagang tersebut naik dari sebelumnya dijual hanya Rp29 ribu per kg.

Dasmil salah seorang pedagang telur kepada FokusPriangan.id mengatakan harga telur semakin tidak terkendali alias eemakin meroket saja. “Duh lier Kang, harganya semakin mahal, hari ini Rp33 ribu, sebelumnya Rp 29 ribu,” jelas Dasmil (50) salah seorang penjual telur, pada Selasa (23/05/23).
 
Ia menjelaskan, harga telur memang terus mengalami kenaikan. Namun penyebab kenaikan itu Ia mengaku tidak mengetahui pasti. “Harga tingkat pedagang itu biasanya akan bertambah menjadi Rp 34 ribu di tingkat pengecer,” ujarnya.
Ia mengaku membeli dari kandang ayam langsung di wilayah Cidahu.

Meli (25) salah seorang konsumen mengaku heran dengan kenaikan harga telur yang terus menerus. “Harga telur semakin mahal saja, bahkan hampir sama dengan harga daging ayam,” tuturnya.

Ia berharap agar pemerintah segera turun tangan mengatasi tingginya harga telur. “Anak bangsa bisa kekurangan gizi jika harga-harga kebutuhan pokok semakin melangit, sementara mencari uang saat ini semakin susah,” kata Meli.

Sementara, pedagang kebutuhan pokok di Pasar Cikreteg Bogor juga menyampaikan hal yang sama. Harga komoditi telur saat ini mencapai Rp 33 ribu per kg. 
“Kenaikan harga itu sejak pekan lalu, sekarang Rp 33 ribu, naik Rp 5 ribu kalau dibandingkan harga sebelumnya,” terang Sopie.