Guna Menggiatkan dan Menggairahkan Dunia Seni, Disporabudpar Kota Tasik Gelar Apresiasi Seni/Gelar Budaya 2020

Fokus Kota Tasik Sosial

Reporter : H Amir

KOTA TASIK. FOKUSPRIANGAN.ID – Mengusung tema “Menuju Seni Budaya Yang Bermartabat”, Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya mengadakan kegiatan Apresiasi Seni/Gelar Budaya 2020 Coaching Clinic di aula pertemuan salah satu hotel di Kota Tasikmalaya, Senin (27/07/2020).

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya Hadian dalam laporan yang di bacakan mengatakan situasi dan kondisi dalam pandemi Covid-19 di Kota Tasikmalaya khususnya, jajaran Disporabudpar dan para pelaku seni Vakum selama berbulan-bulan. Tetapi saat ini pihaknya berusaha untuk membangkikan dan lebih menggairahkan dunia seni budaya di Kota Tasikmalaya dengan cara menggelar kegiatan ini.

“Maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk melestarikan dan menumbuh kembangkan kebudayaan dan nilai-nilai seni yang ada di Kota Tasikmalaya, meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk mengemas hasil produk seni dan budaya yang lebih kreasi dan mempunyai inovasi dan daya jual yang tinggi, memberikan wawasan dan pemahaman tentang pentingnya strategi pengemasan produk seni. Apresiasi Seni/Gelar Budaya Coaching Clinic ini diadakan selama dua hari, tanggal 27 dan 28 Juli 2020, ” jelasnya.

Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman saat sambutannya menyampaikan apresiasi akan kegiatan yang diinisiasi Disporabudpar Kota Tasikmalaya.

“Walaupun dalam situasi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum berakhir, mudah-mudahan pandemi ini cepat berakhir. Memang pada saat pandemi seluruh aspek terganggu,tetapi bagaimana pun kita harus berupaya dan berinovasi lalu mencari solusi terbaik. Apalagi para seniman dan budayawan tetap berkreasi mencari trobosan-trobosan dengan kondisi semacam ini sehingga kita bisa keluar dalam arti mencari dapat mencari pemecahan masalah, karena ini sebuah masalah yang harus dipecahkan. Kita harus mampu memecahkan masalah baik itu permasalahan di masyarakat termasik permasalahan bagaimana kita menjaga nilai nilai budaya ini, bahkan bagaimana potensi-potensi budaya mampu kita manfaatkan di situas pandemi ini. Walaupun kita menyadari di pandemi ini kita wajib mematuhi protokol kesehatan. Kegiatan ini pun memiliki makna yang penting dan positif untuk menumbuhkan kecintaan terhadap seni dan budaya. Dengan menghidupkan budaya lokal akan memperkokoh identitas diri,” pungkasnya.