Pewarta : Aep Saepudin
KAB.GARUT. FOKUSPRIANGAN.ID – Bukan hanya Caleg DPR RI yang sudah melakukan sosialisasi dan kampanye kepada masyarakat tapi Calon Anggota DPD RI (Dewan Perwakilan Daerah) wakil Jawa Barat juga sudah mulai melakukan sosialisasi dan kampanye.
Seperti yang dilakukan oleh Biben Fikriana, S.Kep.,Ners.,M.Kep pada hari Senin, 8/01/2024 telah bersilaturahmi sekaligus melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat yang ada di Kp. Babakanloa Desa Cibatu Kec. Cibatu Garut.
Dalam sosialisasi tersebut Biben Fikriana, calon Anggota DPD RI no.19 ini memperkenalkan diri dan menuturkan tentang maksud dan tujuan maju sebagai Caleg DPD RI adalah untuk lebih meningkatkan kapasitasnya dalam memberikan Support & pengabdian yang lebih besar kepada Masyarakat, melalui beberapa rencana program yang akan di upayakan:
1. Peningkatan perlindungan hukum dan kesejahteraan rakyat Jawa Barat dalam bidang: Kesehatan, Pendidikan, Keagamaan, Ketenaga kerjaan, Sosial-budaya, Ekonomi dan Transportasi
2. Peningkatan perlindungan hukum dan kesejahteraan: Tenaga Kesehatan, GURU (termasuk guru Agama/Ustadz), DOSEN, Pekerja Migran Indonesia (PMI), Buruh, Tenaga pendamping pemberdayaan masyarakat, Pedagang kecil/ Pengusaha UMKM, Petani, Peternak, Nelayan, Pekerja sektor informal, Pelaku seni-budaya di Jawa Barat.
3. Peningkatan anggaran dan program pemberdayaan masyarakat pedesaan dan perkotaan di Jawa Barat dalam bidang: sosial-budaya, ekonomi, infra struktur, kesehatan, pertanian, peternakan, perikanan, kelautan, kehutanan, lingkungan hidup, perindustrian, ketenaga kerjaan, koperasi, pariwisata, keagamaan, pemberdayaan perempuan, Karang Taruna, Pemuda dan olahraga.”Ujarnya.
Selanjutnya di tuturkan Biben Fikriana yang pernah bekerja sebagai Project Officer JICA (Japan International Cooperation Agency) for Indonesia dan juga sebagai salah satu Direktur Lembaga di Majelis Pimpinan Pusat ICMI Muda mengutarakan poin ke
4. Peningkatan anggaran pendidikan untuk pemerataan kualitas sekolah, madrasah dan pesantren di Jawa Barat.
5. Peningkatan program pembinaan pelestarian seni, budaya dan pariwisata Jawa Barat.
6. Peningkatan perlindungan hukum dan kesejahteraan: Perempuan, Generasi muda, Penduduk lanjut usia (lansia) dan Penyandang disabilitas/ kebutuhan khusus di Jawa Barat.
7. Peningkatan kualitas pelayanan kehidupan beragama dan kerukunan hidup umat beragama di Jawa Barat.”Ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Alumni Pasca Sarjana UNPAD ini bahwa visi nya maju menjadi Caleg DPD RI adalah untuk mewujudkan Provinsi Jawa Barat yang Lebih Sehat, Lebih Cerdas dan Lebih Sejahtera.
Masyarakat Jabar harus di tingkatkan kesehatannya yang merupakan pondasi utama dalam kehidupan dengan cara meningkatkan kualitas infrastruktur kesehatan, kualitas layanan, dan pemerataan layanannya.
Kemudian Masyarakat juga perlu ditingkatkan kecerdasannya dengan cara meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan para Guru, termasuk juga Guru Madrasah dan pesantren, dan juga mengupayakan kemudahan untuk mendapatkan pendidikan sampai ke jenjang yang tinggi.
Jika masyarakat Jabar pendidikannya tinggi maka peluang untuk mendapatkan pekerjaan atau menciptakan lapangan pekerjaan akan lebih mudah daripada yang pendidikannya rendah, kalau sudah punya pekerjaan yang tetap maka kesejahtraannya akan meningkat.”Cetusnya.
Di sektor ekonomi, Jawa barat sebagai barometer di Indonesia harus bisa lebih meningkatkan jumlah dan kualitas ekonomi kreatif khususnya sektor UMKM dan sektor IT yang harus lebih ditingkatkan dan lebih di prioritaskan.
Di akhir pembicaraan Biben Fikriana yang merupakan keponakan dari alm. Prof. H.M Surya (mantan Ketum PB PGRI) yang juga pernah menjabat sebagai Anggota DPD RI (2004-2014) menjelaskan tentang tugas dan fungsi DPD adalah sebagai wakil daerah (provinsi) untuk memperjuangkan aspirasi kedaerahan, sosial budaya, ekonomi, otonomi daerah hingga pemekaran daerah, insya Allah Saya berkomitmen jika terpilih nanti untuk melakukan loby-loby kepada para elit parpol , lembaga tinggi terkait hingga presiden agar segera mencabut moratorium pemekaran daerah sehingga Provinsi Jawa Barat bisa di mekarkan, ditambah menjadi 9 CPDOB Kabupaten/Kota lagi.”pungkasnya.