Pewarta : Aep Saepudin
KAB.GARUT. FOKUSPRIANGAN.ID – Pemilihan Anggota Legislatif tinggal menghitung minggu dan hari, semua para caleg sedang melakukan sosialisasi dan kampanye baik secara langsung bertemu masyarakat maupun melalui alat peraga kampanye seperti spanduk, baligo, banner, stiker dan kalender 2024.
Suparman, SE, merupakan salahsatu Caleg DPR RI yang telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, ketika di konfirmasi di Rumahnya, Jl. Raya Samarang Garut pada hari Jumat, 8 Des 2023, menuturkan tentang Visinya Maju sebagai Calon Legislatif adalah :
“Menjadi pelopor dalam mendorong terbentuknya DPR RI sebagai Parlemen yang kuat dan berintegritas untuk mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju Negara Baldatun Tayyibatun wa Robbun Ghofur dengan menegakkan nilai-nilai Ilahiyah, Persaudaraan, Kebebasan, Persamaan dan Keadilan” Ujarnya.
Sedangkan Misinya jika terpilih sebagai Anggota DPR, yaitu :
1). Mempertahankan tegaknya Negara Kesatuan Republik lndonesia diatas prinsip Ketuhanan Yang Maha Esa.
2). Mewujudkan kehidupan kebangsaan yang dirahmati Allah dengan memegang teguh nilai-nilai Ilahiah dengan tetap menjaga nilai luhur budaya bangsa serta mengembangkan semangat perdamaian, toleransi, saling menghormati, dan bekerja sama.
3). Mewujudkan cita-cita menjadi Parlemen yang representatif, transparan, mudah diakses, akuntabel, dan efektif.
4). Mewujudkan prinsip menang berjamaah, bahwa kemenangan pada Pemilihan Umum untuk Partai Ummat harus merupakan kemenangan bersama Rakyat Indonesia. Ucapnya penuh semangat.
Selanjutnya di tuturkan Suparman, Alasannya memilih Partai Ummat sebagai kendaraan Politik karena Partai Ummat selalu menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan saling menghormati untuk tegaknya Pancasila dan NKRI.
Partai Ummat termasuk partai bersih dari dosa masa lalu dan Tokoh Pendiri Partai Ummat, senantiasa istiqomah dalam ucapan dan perbuatan semata hanya untuk kepentingan rakyat. Tandasnya.
Jika saya terpilih nanti akan berkomitmen untuk peningkatan IPM Kab. Garut, dimana sesuai tugas dan fungsinya Anggota DPR RI berwenang untuk membuat legislasi, anggaran dan pengawasan, untuk peningkatan IPM Kab Garut (sesuai data BPS Jawa Barat, Kab Garut berada pada urutan ke tiga dari bawah, terbawah Kab. Cianjur, Kab. Tasikmalaya kemudian Kab Garut). Ungkapnya.
“Sebagai Calon anggota DPR dari Dapil Jabar XI (Kab Garut, Kab/Kota Tasikmalaya) jika mendapatkan Amanah nanti, Saya akan berkomitmen dan istiqomah untuk dapat melakukan koordinasi dan pengawalan dalam pembentukan peraturan perundang – undangan, penyusunan APBN dan Pengawasan yang berkaitan langsung maupun tidak langsung dengan Dapil Jabar XI.
Berdasarkan indikasi selama ini dimungkinkan pengawalan, koordinasi dan pengawasan dari anggota dewan, kami melihat belum efektif dilakukan, sehingga berimbas pada rendahnya pencapaian IPM Kab. Garut dan Kab. Tasikmalaya. Cetusnya penuh diplomasi.
“Jika terpilih nanti bahwa Jabatan adalah amanah maka sebagai wakil rakyat yang berada di Pusat Pemerintahan harus dapat melakukan koordinasi dan pengawalan, semua kegiatan pembangunan di Dapil Jabar XI mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan pengawasan, Saya harus turut terlibat dalam mengkoordinasikan dengan kementerian sampai pelaksana dilapangan, fungsi pengawasan dapat efektif dengan terus mengawal aspirasi masyarakat, semua harus dipetakan sesuai tugas bidangnya masing-masing. Ujarnya.
Program Pertanian, Kehutanan dan Perkebunan (untuk pupuk, bibit, harga jual dan lain-lain), program pendidikan, kesehatan harus senantiasa terkoordinasikan dengan baik, mulai dari Camat, Bupati, Gubernur sampai Pemerintah Pusat/Menteri terkait/Presiden, karena pembangunan daerah tertinggal merupakan tanggung jawab kolektif bukan pekerjaan badan/lembaga tertentu. Imbuhnya.
Di akhir perbincangan, Suparman Caleg DPR RI, Nomor Urut 4 dari Partai Ummat mengatakan, “Sesuai prinsip pengelolaan dana/keuangan negara, semua harus sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku, penyimpangan pengelolaan keuangan dari perundangan itu termasuk kategori Korupsi dan Partai Ummat akan berada dibaris terdepan untuk melawan tindakan kejahatan korupsi, melawan kedzaliman dan menegakan keadilan.”Ujarnya.
Untuk itu Saya Menghimbau dan mengajak masyarakat, mari jadikan Pemilu 2024 menjadi Pemilu bersih, stop politik uang, stop rakyat dilupakan anggota DPR selama 5 tahun kedepan, hentikan Pemilu sebagai panen 5 tahunan, jadikan Pemilu untuk masa menanam yang dapat dipanen selama 5 tahun kedepan.
Kami pun menghimbau kepada KPU, bahwa berkaca dari Pemilu sebelumnya KPU selalu dipandang negatif di masyarakat, padahal KPU sebagai penyelenggara/wasit pelaksanaan Pemilu, mari tunjukan KPU sebagai pelaksana Pemilu bermartabat yang akan diminta pertanggung jawabannya kelak dikemudian hari.”Tutup Kang Suparman penuh harap.