Berikut Keutamaan Serta Keistimewaan Hari Jumat Menurut Pimpinan Pondok Pesantren Arrifaiyah Abi Kholil Asubki

FOKUS SUKABUMI Sosial

Pewarta: Eka Lesmana

SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Pimpinan Pondok Pesantren Arrifaiyah Sukabumi sekaligus ketua Umum Laskar Fisabililah Indonesia Abi Kholil Asubki saat dihubungi Fokuspriangan.id menjelaskan mengenai beberapa keistimewaan hari Jumat.

“Hari jumat adalah hari raya bagi kaum muslimin yang hadir setiap minggu. Itulah hari yang dikhususkan Allah Ta’ala sebagai saat ijabah. Di dalamnya ada satu saat dimana Allah akan mengabulkan doa hamba yang berdoa kepadanya” ungkapnya jumat (02/09/22).

Ia melanjutkan, Hanya saja Allah merahasiakan waktu ijabah tersebut. Waktu mustajab itu dirahasiakan seperti halnya malam lailatul qadar, tujuannya agar seorang hamba senantiasa menghidupkan waktu dihari Jumat yang penuh dengan keistimewaan.

Menurut Abi Kholil, banyak sekali keistimewaan di hari jumat, diantaranya :

Al-Imam al-Syafiโ€™i dan al-Imam Ahmad meriwayatkan dari Saโ€™ad bin โ€˜Ubadah sebuah hadits:

ุณูŽูŠู‘ูุฏู ุงู„ู’ุฃูŽูŠู‘ูŽุงู…ู ุนูู†ู’ุฏูŽ ุงู„ู„ู‡ู ูŠูŽูˆู’ู…ู ุงู„ู’ุฌูู…ูุนูŽุฉู ูˆูŽู‡ููˆูŽ ุฃูŽุนู’ุธูŽู…ู ู…ูู†ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ู ุงู„ู†ู‘ูŽุญูŽุฑู ูˆูŽูŠูŽูˆู’ู…ู ุงู„ู’ููุทู’ุฑู ูˆูŽูููŠู’ู‡ู ุฎูŽู…ู’ุณู ุฎูุตูŽุงู„ู ูููŠู’ู‡ู ุฎูŽู„ูŽู‚ูŽ ุงู„ู„ู‡ู ุขุฏูŽู…ูŽ ูˆูŽูููŠู’ู‡ู ุฃูู‡ู’ุจูุทูŽ ู…ูู†ูŽ ุงู„ู’ุฌูŽู†ู‘ูŽุฉู ุฅูู„ูŽู‰ ุงู„ู’ุฃูŽุฑู’ุถู ูˆูŽูููŠู’ู‡ู ุชููˆููู‘ููŠูŽ ูˆูŽูููŠู’ู‡ู ุณูŽุงุนูŽุฉูŒ ู„ูŽุง ูŠูŽุณู’ุฃูŽู„ู ุงู„ู’ุนูŽุจู’ุฏู ูููŠู’ู‡ูŽุง ุงู„ู„ู‡ูŽ ุดูŽูŠู’ุฆู‹ุง ุฅูู„ู‘ูŽุง ุฃูŽุนู’ุทูŽุงู‡ู ุฅููŠู‘ูŽุงู‡ู ู…ูŽุง ู„ูŽู…ู’ ูŠูŽุณู’ุฃูŽู„ู’ ุฅูุซู’ู…ู‹ุง ุฃูŽูˆู’ ู‚ูŽุทููŠู’ุนูŽุฉูŽ ุฑูŽุญูู…ู ูˆูŽูููŠู’ู‡ู ุชูŽู‚ููˆู’ู…ู ุงู„ุณู‘ูŽุงุนูŽุฉู ูˆูŽู…ูŽุง ู…ูู†ู’ ู…ูŽู„ูŽูƒู ู…ูู‚ู‘ุฑู‘ูŽุจู ูˆูŽู„ูŽุง ุณูŽู…ูŽุงุกู ูˆูŽู„ูŽุง ุฃูŽุฑู’ุถู ูˆูŽู„ูŽุง ุฑููŠู’ุญู ูˆูŽู„ูŽุง ุฌูŽุจูŽู„ู ูˆูŽู„ูŽุง ุญูŽุฌูŽุฑู ุฅูู„ู‘ูŽุง ูˆูŽู‡ููˆูŽ ู…ูุดู’ููู‚ูŒ ู…ูู†ู’ ูŠูŽูˆู’ู…ู ุงู„ู’ุฌูู…ูุนูŽุฉู

Artinya: Rajanya hari di sisi Allah adalah hari Jumat. Ia lebih agung dari pada hari raya kurban dan hari raya fitri. Di dalam Jumat terdapat lima keutamaan. Pada hari Jumat Allah menciptakan Nabi Adam dan mengeluarkannya dari surga ke bumi. Pada hari Jumat pula Nabi Adam wafat. Di dalam hari Jumat terdapat waktu yang tiada seorang hamba meminta sesuatu di dalamnya kecuali Allah mengabulkan permintaannya, selama tidak meminta dosa atau memutus tali silaturahim. Hari kiamat juga terjadi di hari Jumat. Tiada malaikat yang didekatkan di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung dan batu kecuali ia khawatir terjadinya kiamat saat hari Jumat.

Abi kholil menambahkan, menurut Imam Ahmad dan Imam Tirmidzi meriwayatkan dari Abdillah bin โ€˜Amr bin al-โ€˜Ash sebuah hadits:

ู…ูŽุง ู…ูู†ู’ ู…ูุณู’ู„ูู…ู ูŠูŽู…ููˆู’ุชู ูŠูŽูˆู’ู…ูŽ ุงู„ู’ุฌูู…ูุนูŽุฉู ุฃูŽูˆู’ ู„ูŽูŠู’ู„ูŽุฉูŽ ุงู„ู’ุฌูู…ูุนูŽุฉู ุฅูู„ู‘ูŽุง ูˆูŽู‚ูŽุงู‡ู ุงู„ู„ู‡ู ููุชู’ู†ูŽุฉูŽ ุงู„ู’ู‚ูŽุจู’ุฑู

Artinya: Tiada seorang muslim yang mati di hari atau malam Jumat, kecuali Allah menjaganya dari fitnah kubur.

“Sementara itu, Ulama berbeda pendapat mengenai maksud terjaganya orang yang wafat di hari Jumat dari fitnah kubur. Menurut Imam al-Manawi orang tersebut tidak ditanya malaikat di kuburan. Sedangkan menurut pendapat yang dipegang oleh Imam al-Zayadi, bahwa orang yang mati di hari Jumat tetap ditanya malaikat, namun ia diberi kemudahan dalam menjalaninya” terangnya

Ia menambahkan, Menjalankan ibadah shalat Jumat merupakan hajinya orang-orang yang tidak mampu.

Imam al-Qadlaโ€™i dan Ibnu Asakir dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

๏บูŽ๏ปŸู’๏บ ู๏ปคู๏ปŒูŽ๏บ”ู ๏บฃูŽ๏บžู‘ู ๏บ๏ปŸู’๏ป”ู๏ป˜ูŽ๏บฎูŽ๏บ๏บ€ู

โ€œJumat merupakan hajinya orang-orang fakirโ€.

Terkait hadits tersebut, Syekh Ihsan bin Dakhlan menjelaskan:

๏ปณูŽ๏ปŒู’๏ปจู๏ปฒู’ ๏บซูŽ๏ปซูŽ๏บŽ๏บู ๏บ๏ปŸู’๏ปŒูŽ๏บŽ๏บŸู๏บฐู๏ปณู’๏ปฆูŽ ๏ป‹ูŽ๏ปฆู ๏บ๏ปŸู’๏บคูŽ๏บžู‘ู ๏บู๏ปŸูŽ๏ปฐ ๏บ๏ปŸู’๏บ ู๏ปคู๏ปŒูŽ๏บ”ู ๏ปซู๏ปฎูŽ ๏ปŸูŽ๏ปฌู๏ปขู’ ๏ป›ูŽ๏บŽ๏ปŸู’๏บคูŽ๏บžู‘ู ๏ป“๏ฟฝ

โ€œMaksudnya, berangkatnya orang-orang yang tidak mampu berhaji menuju shalat Jumat, seperti berangkat menuju tempat haji dalam hal mendapatkan pahala, meskipun berbeda tingkat pahalanya. Dalam hadits ini memberi dorongan untuk melakukan Jumatโ€.(Syekh Ihsan bin Dakhlan, Manahij al-Imdad Syarh Irsyad al-โ€˜Ibad, juz.1, hal.282,).”Pungkasnya.