Pawai Hari Besar Islam 1444 Hijiriyah Warga Gadog Solat Istiqosah dan Santuni 80 Yatim Piatu Dalam Ukuwah Islamiah Kebinekaan

Fokus Cianjur Sosial

Pewarta: Tubagus

KAB.CIANJUR. FOKUSPRIANGAN.ID – Ratusan warga masyarakat Desa Gadog Pacet Kabupaten Cianjur tumpah ruah memenuhi Jalan Nasional pada pawai menyambut Hari Besar Umat Islam 1444 Hijiriyah Dalam bingkai kebinekaan Ukawah Islamiyah.

Pawai Bersama di mulai dari halaman Desa melewati jalur sepanjang jalan Gadog satu Surya indah hingga menuju Taman jaya dan berahir Finish di tempat awal, Sabtu (30 /7/22).

“Kegiatan 1 Muharam pada tahun ini Masyarakat tidak melakukan pawai Obor di malam hari, acara diganti dengan sholat Istiqosyah, dilanjut kan aktivitas Kaum Hawa, yaitu lomba nasi tumpeng tampilan Kreasi 12 Posyandu Desa, di lanjut dengan pemberian santunan buat 80 anak yatim piatu dari Donatur agnia, sementara untuk kaum jompo akan diberikan berikut nya pada tanggal 10 Muharam 1444 Hijiriyah,”ucap Kiyai H.Dumyati selaku ketua panitia acara sekaligus ketua MUI Desa Gadog.

Lanjutnya.” Moment bersejarah ini bukan hanya sebatas kita ikut pawai saja, tapi buat generasi wajib tau bahwa tahun baru bisa lebih mengedepankan terkait perjuangan Baginda Rasuallah SAW serta para Nabi-Nabi Allah Dalam memperjuangkan dan menegakan Agama Islam pada waktu itu serta Kegiatan hari ini akan kita jadikan ajang untuk mempererat tali silaturahmi Masyarakat dalam bentuk ukuwah Islamiah Kebinekaan demi kemajuan pembangunan Desa Gadog kedepannya baik menjadi lebih baik lagi,”katanya.

Di tempat yang sama, anggota DPRD Cianjur Praksi Partai Persatuan Pembangunan ( PPP ) sekaligus sebagai tokoh Masyarakat setempat, H.Cecep Syaepudin Zuhri,SH.MH., mengatakan, atusias Masyarakat terjun mengikuti pawai Pada Hari Besar Umat Islam 1444 Hijiriyah, mereka bersemangat dan ada setitik harapan, bahwa Gadog tidak lagi hanya segi Negatif saja yang di bila tapi unsur positif yang harus lebih di tonjolkan ” Katanya.

Lanjut Cecep, gebrakan 1 Muharam ini, awal kebangkitan atau pijakan agar Gadog bisa bersatu dan lebih maju setelah adanya pemilihan Kepala Desa yang lalu. Masyarakat bisa menjadikan Kekuatan solidaritas untuk kearah yang lebih maju Kedepannya,”ujarnya.

Cecep juga mengatakan, Pak Camat Pacet pernah menyampaikan bahwa Desa Gadog kembalikan penggeliatan dari Sebuah UMKM, yaitu yang dikatannya Car free Day, jalankan kembali, agar warga mempunyai aktivitas, secara otomatis putaran ekonomi masyarakat akan berjalan dengan di bukanya UMKM.

” Jadikanlah Desa Gadog ini sebagai Pilot Projeck sehingga Desa Gadog menjadi percontohan untuk Desa-Desa yang lain di Kecamatan Pacet Khususnya serta umumnya Kabupaten Cianjur,”ujarnya.

“Terkait wabah covid-19, Pemerintah telah menyampaikan bahwa wabah ini sudah menurun jadi kalau kita Paranoid dan Ketakutan dengan penyakit yang satu ini, tidak menutup Kemungkinan kita akan mengalami Depresi, tetap kita mengikuti aturan dengan menjaga Protokol Kesehatan dan selalu berdoa pada Allah Swt agar terhindar dari penyakit yang menakutkan, Insya Allah kita semua akan terhindar dari semua ini,”tutupnya.

Sementara dalam sambutannya Camat Pacet Yudi Suhartoyo.” Peringatan Hari Besar Islam 1444 Hijiriyah ini semoga menjadi ladang amal ibadah untuk seluruh Masyarakat dan terima kasih buat panitia Pilkades juga Kekompakan seluruh warga Desa Gadog, dalam mengikuti pemilihan Kepala Desa dengan aman, tentram juga Apresisasi pada Tim Keamanan TNI / Polri yang terus mengawal Kegiatan Pilkades Gadog dengan Kondusif, siapapun yang terpilih itu sudah Kehendak garis Illahi dan terus jalin Kebersamaan buat kemajuan Pemdes Gadog Pacet,”ucapnya.

Terlihat di likasi sedekah dari donatur Agnia di lakukan oleh anggota DPRD Cianjur dari Partai Persatuan Pembangunan, H.Cecep Syaepudin Zuhri, SH.MH, diberikan kepada para yatim piatu sekitar dengan di saksikan ratusan Masyarakat yang memadati ruang serbaguna Desa Gadog.

Sementara Hari Besar Islam 1444 H, juga di meriahkan dengan lomba nasi tumpeng dari Kreasi dari 12 Posyandu Gadog dan keluar sebagai juara ke 1 Posyandu Al,Islam.

Di Ujung Acara, Tausyiah dibawakan oleh Mubalig, Ustad Didin Muhidin Al,mugni, salah satu tokoh Agama setempat.