SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Asrama putra Pondok Pesantren Yaspida, di Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tertimpa matrial longsoran dari sebuah tebing setinggi 10 meter pada Minggu, (21/11/21). Mengakibatkan satu orang santri tewas tertimpa longsor.
Berdasarkan informasi yang diperoleh menyebutkan, longsor terjadi sekitar pukul 23.00 Wib menimpa belakang asrama putra pesantren Yaspida, menimpa kamar nomor 4 asrama putra Wadil Quro. Longsor diduga akibat rembesan air tebing tanah yang membuat tanah menjadi labil.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cisaat, Imam Ismail menyatakan, saat dirinya tiba di lokasi, langsung melakukan assasment lapangan dan mendapati kamar tersebut sedang dibersihkan para santri putra. “Kejadian longsor ini memakan korban jiwa atas nama M Arsyad (11) warga Sukabumi, kejadian terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 23.00 WIB, tebing setinggi 10 meter di belakang asrama putra ambruk dan menimpa asrama yang dihuni oleh 13 orang santri putra,” Kata Imam kepada wartawan, Senin (22/11/21).
Dikatakan Imam, korban yang meninggal dunia saat ini sudah dibawa oleh pihak keluarga dan sekitar pukul 09.30 WIB pagi tadi sudah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Sementara itu, salah seorang saksi mata di lokasi kejadian M Irsyad (11) yang merupakan teman satu asrama dengan korban mengatakan kejadian berawal dari rembesan air masuk ke dalam asrama dan tanah menimpa kamar, sehingga barang-barang berupa lemari dan pakaian santri ikut tertimbun material longsoran. “Pada waktu kejadian, di lokasi bencana sedang tidak hujan, namun ada rembesan air masuk ke dalam asrama dan disusul material tanah sehingga menimpa teman saya yang sedang tidur dan meninggal dunia,” tandas M Irsyad. ( Rusdi )
