Reporter : H Amir
KOTA TASIK. FOKUSPRIANGAN.ID – Mengambil tempat di Yayasan Daarul Insan, Panti Rehabilitasi Jiwa dan Narkoba yang beralamat di Cibeureum 2 Kelurahan Sukalaksana Kecamatan Bungursari, hari Minggu (22/11/2020) Plt Walikota Tasikmalaya Drs HM Yusuf menghadiri pengajian bulanan keluarga besar Eyang Wanogati.
Pengajian bulanan yang dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dihadiri pula oleh Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum, Kabag Kesra Setda Kota Tasikmalaya H Nasihin, Camat Bungursari, Kapolsek Indihiang, tokoh agama serta tamu undangan lainnya.
Ketua Panitia Kegiatan H Rana Nur Alamsyah menjelaskan kegiatan pengajian ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap 3 bulan sekali
“Pada pengajian kali ini dirangkaikan pula dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang pada kesempatan ini yang menjadi Mubalighnya yakni Sesepuh Majelis Dzikir Kabupaten Subang Prof KH Didin Sanusi,S.PdI,.M.Si. Kami juga bersyukur kali ini pengajian ini dihadiri pula oleh Wakil Gubernur Jawa Barat H Uu Ruzhanul Ulum dan Plt Walikota Tasikmalaya Drs HM Yusuf, ditengah kesibukannya, menyempatkan diri untuk dapat hadir di kegiatan pengajian ini,” ucap H Rana
Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Tasikmalaya Drs HM Yusuf saat memberikan sambutannya menuturkan melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW mari senantiasa tingkatkan rasa dan bukti cinta kepada Rasulullah, ayo bentengi generasi muda dengan nilai-nilai Islam yang hakiki. Apalagi saat ini akibat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi, tidak sedikit generasi muda Islam yang kian jauh dari ajaran dan tuntunan tang dibawa Rasulullah SAW.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Tasikmalaya menyampaikan ucapan terima kasih kepada panitia yang telah mengundang saya untuk hadir pada kesempatan ini dengan harapan kiranya pertemuan ini dapat membawa hikmah dan barokah bagi kita semua, serta semakin terjalinnya hubungan silaturahmi antara ulama dan umaro dan seluruh lapisan masyarakat pada umumnya dan khususnya keluarga besar Eyang Wanogati Kecamatan Bungursari,” jelasnya.
HM Yusuf pun menambahkan, mentauladani Rasulullah SAW berarti bersungguh-sungguh mempelajari kehidupannya, mengamalkan perintahnya, melaksanakan sunah-sunahnya dan ikhlas berjuang dalam rangka menjadikan generasi kita menjadi lebih baik.
“Untuk itu marilah kita jadikan momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini untuk bersama-sama melakukan evaluasi dan introspeksi diri kita selaku umat Islam serta untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kecintaan kita kepada Rasulullah SAW dengan cara mengamalkan segala ajarannya dalam kehidupan sehari-hari,” tandasnya.