Minim Penerangan, Sarana dan Prasarana, Pejalan Kaki diterjang Pemotor

Fokus Kab Ciamis Sosial

Reporter : Gian

FOKUS KAB CIAMIS (Fp) – Minimnya penerangan, sarana dan prasarana kelengkapan jalan di Kabupaten Ciamis kembali memakan korban. Seorang pejalan kaki, Ruspendi (51) warga dan sekaligus Kepala Dusun Sukamulya, Desa Sukamulya Kecamatan Cihaurbeuti Kabupaten Ciamis diterjang sepeda motor saat berjalan kaki dibahu jalan ketika hendak berangkat melaksanakan shalat tarawih di jalan sukamulya arah Tasikmalaya Minggu (17/5/2020).

Kejadian tersebut tak jauh dari sekretariat Ormas Manggala Putih DPC Kab. Ciamis. Kondisi jalanan gelapnya kondisi jalanan mengakibatkan lakalantas dan kebetulan disaksikan oleh salahsatu warga Aat sudrajat (58).

Aat mengatakan korban yang hendak melaksanakan shalat tarawih, tiba-tiba terserempet motor dari arah ciamis yang diketahui dilokasi memang tampak gelap karena minim penerangan sehingga pemotor tidak melihat adanya orang yang berjalan kaki.

“Saya langsung bergegas membantu korban. Minimnya penerangan serta tidak adanya fasilitas trotoar untuk pejalan kaki dibahu jalan memang mengakibatkan rawan didaerah jalan sukamulya ini,” jelas Aat.

Dikatakan Aat kondisi korban saat ini mengalami luka ringan namun harus dilarikan ke klinik terdekat. Dijelaskannya kejadian tersebut adalah kejadian kesekian kalinya karena lokasi tersebut memang rawan kecelakaan akibat minimnya fasilitas penerangan, sarana dan prasarana.

Dipihak yang sama Ketua Manggala Garuda Putih DPC Kab. Ciamis Egi sudrajat ketika mengkonfirmasi melalui pesan singkat watsapp pihaknya menghimbau kepada pemerintah setempat, khususnya Dinas Perhubungan (DISHUB) dan Dinas terkait agar lebih memperhatikan serta meninjau lokasi dikarenakan sudah sekian lama dilokasi tersebut minim sarana penunjang.

“Kedepan harus lebih diperhatikan lagi, karena sangat berbahaya sekali apabila minim penerangan, apalagi jalan sukamulya ini memang jalan yang hidup yang sering dilalui orang hilir mudik ke tasikmalaya,” ungkapnya.

Egi meminta dalam kurun waktu dekat pemerintah harus sesegera mungkin memprioritaskan penerangan diwilayah tersebut.

“Jangan sampai menunggu korban berjatuhan baru ada tindakan. Saya pun menghimbau kepada pengguna jalan agar lebih berhati-hati. Kurangi kecepatan. Dan untuk pengguna jalan agar lebih mengutamakan keselamatan.