Pewarta : Aep Saepudin
KAB.GARUT | FOKUSPRIANGAN.ID – Dalam rangka Safari Ramadhan 1446 H, Yayasan Aman Palestina, setiap tahun selalu menyebarkan para Da’i dan Imam Masjid Al-Aqsa Palestina ke beberapa Negara, salahsatunya adalah Negara Republik Indonesia.
Diantara Da’i dan Imam Masjid Al-Aqsa Palestina yang mendapatkan bagian untuk bersafari Ramadhan ke Garut, Provinsi Jawa Barat adalah Syeikh Muhammed Albarue dan Muhammad Husein Al Mualim.
Pada hari Minggu, 23 Maret 2025, Syeikh Muhammed Albarue, Da’i sekaligus Imam Masjid Al-Aqsa mengisi materi Tabligh Akbar, Berbuka Puasa dan Shalat Tarawih bersama di Masjid Besar Kecamatan Cibatu.
Dalam sambutannya H. Andriana Syahyana selaku Wakil Ketua DKM MBC, “Mengucapkan terimakasih kepada Syeikh Muhammed Albarue yang telah meluangkan waktunya untuk bersilaturahmi dengan warga masyarakat Kecamatan Cibatu, ini menjadi kebanggaan dan kebahagiaan bagi saya bisa bertemu langsung dengan pejuang Palestina yang ingin Merdeka terlepas dari Penjajah Zionis Israil. Ucapnya.
“Tidak lupa kami selaku Wakil DKM MBC memberikan apresiasi kepada Panitia HIPERSTU yang telah melaksanakan pembukaan Paskil Ramadhan dan hari ini digelar penutupan sekaligus Tablligh Akbar bersama Pejuang Palestina, Mari kita dengarkan bersama petuah dari Syeikh Muhammed Albarue, Ingat wahai anak-anak, sesungguhnya Negara dari Luar Negeri yang pertama kali mengakui Kemerdekaan Indonesia adalah Negara Palestina.” Ujarnya.
Sementara itu Syeikh Muhammed Albarue dalam Thausiyahnya yang di terjemahkan oleh Ridwan yang berasal dari Kadungora – Garut, membahas tentang Manfaat dan balasan bagi orang yang mencari ilmu, “akan di berikan sakinah, rohman rohim dan di bangga-banggakan oleh Allah SWT, semoga kita semua menjadi bagian yang di banggakan oleh Allah SWT Tuhan Sekalian Alam. Saking besarnya pahala membaca alquran, dimana jika membaca 1 ayat jauh lebih baik 1 bersedekah satu sapi, ini menandakan bahwa kita harus berburu dalam mencari ilmu pengetahuan,” Ungkapnya
Lebih lanjut Syeikh Muhammed Albarue, meminta kepada Anak-anak harus lebih dekat dengan membaca alquran bukan lebih dekat dengan melihat/membaca status dan menggunakan HP untuk bermain game online. Cetusnya.
“Ketika ibu menyuruh anaknya untuk mengaji akan mendapatkan pahala dari Allah SWT, demikian pula pahala bagi anak-anak yang senantiasa membaca Alquran karena manfaatnya sangat banyak dan merupakan syafaat bagi umat muslim,” Ucapnya.
“Mukjizat Alquran lebih banyak pahala yang akan berlipat ganda, wabil khusus pada saat malam lailatu qodr, pahala manfaat dan keberkahan akan di Terima oleh SWT.” Tandasnya.
Di pertengahan Thausiyahnya Syeikh Muhammed Albarue menjelaskan peperangan di Gaza Palestina semakin hari banyak orang yang berguguran/mati syahid, dimana menurut sebuah sumber mengatakan, “1 bom yang diluncurkan beratnya 1 ton sehingga banyak yang menelan korban meninggal dulu, sehingga banyak yang mati syahid, ini adalah fakta bukan hoaxs dimana setiap hari selalu tejadi pembunuhan dan yang mayoritas dari mereka gugur adalah anak-anak dan kaum wanita,” Ungkapnya.
“Salahsatu sifat Yahudi adalah Serakah dan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya dengan alasan karena di dalam Masjid Al-Aqsa ada Quil Emas Nabi Sulaiman AS.” Ucap Ridwan sang penerjemah
“Ada 3 Masjid yang wajib kita kunjungi kalau punya rezeki dimana ketika Masjid tersebut merupakan Masjid Umat Islam sedunia dan fahalanya sangat besar yaitu Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Masjid Al-Aqsa. Tapi kenapa sampai sekarang masih berdiri megah Masjid Al-Aqsa tersebut karena disana mayoritas penghafal/hafid Qur’an, mereka berkeyakinan bahwa Senjata ampuh bagi kaum muslimin adalah Alquran.” Pungkasnya.
Selesai acara Thausiyah dilanjutkan dengan Dialog antara Syeikh Muhammed Albarue dengan para peserta pesantren kilat Ramadhan 2025.
Selesai memberikan materi Syeikh Muhammed Albarue, melakukan poto bersama dan berbagi sorban/sall Bendera Merah Putih dan Bendera Palestina kepada Wakil Ketua DKM, Wakil Ketua MUI Cibatu, Ketua Panitia Paskil dan Ketua FAHMI TAMAMI Kab. Garut.
Nampak hadir pada tamu undangan, ibu – ibu Jama’ah Pengajian serta 500 peserta dari Paskil Ramadhan yang di tangani oleh HIPERSTU Cibatu.