Pewarta : Aep Saepudin
KAB.GARUT.FOKUSPRIANGAN.ID | Bertempat di Gedung Dakwah Muhammadiyah Garut, Jl. Pembangunan Tarogong Kidul – Garut, Forum Kader BERDAYA Menggelar Talk Show dengan thema, “Peluang dan Tantangan Kader Persyarikatan Di Era Transformasi Kepemimpinan Nasional, Regional & Lokal” Kamis (27/02/25)
Hadir sebagai sebagai Nara Sumber yang merupakan mantan aktivis dan pimpinan Ortom Muhammadiyah Garut, seperti Dr. Agus Rahmat Nugraha, Drs. Asep Burhanuddin, MM, H. Enjang Tedi, M.Sos dan Dr. H. Ijang Faisal.
Dalam Pemaparannya Dr. Agus R Nugraha selaku Ketua PDM Garut mengatakan, “Kader itu adalah “People Permanent” (meminjam istilah Prof. Amin Rais). Artinya kader itu harus siap setiap saat dalam kondisi apapun, diminta atau tidak saat umat, bangsa dan persyarikatan membutuhkan. Oleh karena itu kader itu tidak cukup sekedar ‘ada’, tapi harus ada dalam arti makna bermanfaat dan “terasa” adanya.”Cetusnya
“Jika meminjam filsafat keabadian Fritchof Schuon, Dikatakan Kader syaratnya ada 2, yakni ada dalam makna: Pertama, hadir atau hadoro, sebagai penjelasan dari madaniah, lawan dari badawi. Dalam ini maknanya hadir untuk memajukan peradaban dan nilai keadaban.
Kedua, keyakinan. Seorang kader dimanapun kiprahnya harus yakin dengan pilihannya, yakin dengan posisinya, dan yakin dengan garis perjuangan yang dipilihnya. Dia bukan sekedar ada karena terbawa arus atau angin. Tapi atas dasar kesadaran mendalam.” Tandasnya.
Disinilah makna berjuang semakin memiliki presisi berkemajuan. Berdasarkan hal-hal di atas, maka, perhatikanlah kata-kata mutiara berikut: “hidup itu dua kali, hari pertama “menanam”, dan berikutnya “memanen”. Oleh karena itu “tanamlah yang baik-baik saja”. Reasonnya adalah mari kita segera temukan potensi-potensi Kader terbaik, ajak kepada perjuangan persyarikatan dengan sebaik-baiknya, lakukan segala hal untuk kebaikan, dan lalu amati terus mereka agar tetap di garis perjuangan ini.
Terakhir, Kata Dr. Agus R Nugraha, “Mari satukan langkah, bahwa kita adalah bagian dari kader-kader terbaik yang hadir di zaman ini, tetaplah menjadi kader sejati, penuhi nilai-nilai keunggulan, bekerjalah secara profesional, dan berkonstribusilah dengan apa-apa yang mampu dihadirkan demi kemaslahatan semuanya.”Pungkasnya.