Pewarta : Damy
SUMEDANG | FOKUSPRIANGAN.ID – Pemkab Sumedang terus bergerak maju dalam upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem dengan menjalin kolaborasi bersama Baznas dan Bank bjb. Salah satu bentuk sinergi nyata yang diwujudkan adalah bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp 300 juta dari Bank bjb Cabang Sumedang kepada Baznas Sumedang, yang akan dialokasikan untuk program perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) bagi warga miskin ekstrem.
Acara penandatanganan kerja sama ini digelar di Aula Bank Bjb Cabang Sumedang pada Selasa, 5 November 2024, dan disaksikan langsung oleh Pj. Bupati Sumedang, Yudia Ramli.
Dalam sambutannya, Yudia menegaskan bahwa kerja sama lintas sektor seperti ini merupakan salah satu kunci untuk mempercepat pencapaian target penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Sumedang pada akhir 2024.
“Bantuan CSR ini adalah bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah daerah, Baznas, dan Bank bjb bisa memberikan dampak positif yang langsung dirasakan oleh masyarakat, khususnya dalam hal pemenuhan kebutuhan perumahan bagi warga kurang mampu,” ungkap Yudia.
Kepala Cabang Bank bjb Sumedang, Rachmat Abadi, turut menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud komitmen sosial Bank bjb dalam mendukung berbagai program pemerintah daerah. “Kami berharap bantuan ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap kesejahteraan masyarakat Sumedang, terutama bagi mereka yang paling membutuhkan,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua Baznas Kabupaten Sumedang, Ayi Subhan, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Baznas sebagai penyalur bantuan ini. Dengan menjunjung tinggi prinsip amanah, transparan, dan akuntabel, Baznas berkomitmen untuk menjalankan program ini sebaik mungkin demi kemaslahatan masyarakat.”Katanya.
“Insya Allah, amanah ini akan kami laksanakan dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme, agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat yang membutuhkan,” pungkas Ayi Subhan.
Kolaborasi ini menjadi bukti bahwa dengan semangat gotong royong dan sinergi lintas sektor, langkah untuk menuntaskan kemiskinan ekstrem di Sumedang semakin mendekati kenyataan. Semoga inisiatif ini menjadi inspirasi bagi pihak lain untuk turut berperan serta dalam upaya menyejahterakan masyarakat.