Dandim 0610/Sumedang Hadiri Upacara Peringatan Hari Pramuka ke 63

Fokus Jabar Sosial

Pewarta: Kusnadi

SUMEDANG | FOKUSPRIANGAN.ID – Dandim 0610/Sumedang Letkol Kav Christian Gordon Rambu M.Si(Han) menghadiri kegiatan Peringatan hari Ulang tahun Pramuka ke-63 di wilayah kabupaten Sumedang.Bertempat di Alun-alun kabupaten Sumedang jln. Prabu Geusan Ulun Kelurahan Regolwetan Kecamatan Sumedang Selatan Kabupaten Sumedang. Rabu (14/08/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Ketua kwarcab Sumedang H. Erwan Setiawan S.E, Dandim 0610/Sumedang Letkol Kav Christian Gordon Rambu M.Si ( Han ), Kapolres Sumedang diwakili oleh Kasat Binmas AKP Taufik, Danyonif Raider 301/PKS diwakili oleh Pasi Pers Lettu Pendik, Sesepuh Sumedang H. Umuh Muchtar, Dansub Denpom III/2-1 Kapten Cpm Suryadi, Forkopimcam Sumedang Selatan, Para sesepuh Pramuka, Pembinaan Pramuka, Siswa/Siswi SD/SMP Se-kabupaten Sumedang, Para tamu undangan lainnya kurang lebih 2.500 Orang

Ketua panitia kwarcab Sumedang H. Erwan Setiawan S.E dalam sambutannya, Kepada anggota Gerakan Pramuka di seluruh penjuru tanah air Indonesia saya mengucapkan selamat memperingati Hari Pramuka ke-63 tahun 2024 dan Pada kesempatan yang baik ini, atas nama Gerakan Pramuka saya mengucapkan terima kasih, khususnya kepada bapak presiden Republik Indonesia dan bapak wakil presiden Republik Indonesia, beserta seluruh jajaran pemerintah Republik Indonesia yang selalu mendukung program-program dan kegiatan yang diselenggarakan Gerakan Pramuka.

Tentunya kita patut bersyukur dengan dukungan tersebut, Gerakan Pramuka telah menunjukkan eksistensinya dalam mempersiapkan generasi muda, dan selalu menjadi garda terdepan untuk membentuk anggota Pramuka yang berjiwa Pancasila. serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, sebagaimana yang telah ditegaskan pada tema Hari Pramuka ke-63 yaitu “Pramuka Berjiwa Pancasila Menjaga NKRI”.

Saat ini kita tengah dihadapkan dengan berbagai tantangan zaman yang penuh ketidakpastian, perkembangan teknologi dan komunikasi yang menjadikan hilangnya batas-batas negara karena mudahnya hubungan antar warga negara, maraknya judi online yang menerpa generasi muda, aksi bullying, kasus narkoba, pornografi, hingga budaya asing yang telah menggerus semangat gotong royong dan nasionalisme generasi muda.”Pungkasnya.