Pembinaan Kepala Sekolah dan Kepala UPTD Puskesmas Siakhiri Dengan Pengukuhan, Ini Harapan Bupati Tasik

Fokus Kab Tasik Pemerintahan Pendidikan Sosial

Pewarta: Wawan

KAB.TASIK | FOKUSPRIANGAN.ID – Bupati Tasikmalaya H Ade Sugianto SIP hadiri acara pembinaan kepala sekolah dan kepala UPTD Puskesmas dilingkungan pemerintah kabupaten Tasikmalaya yang bertempat di gedung pendopo baru.

Ini adalah merupakan pengisian kekosongan daripada 220 kepala sekolah tingkat SD SMP dan 8 kepala puskesmas yang Alhamdulillah prosesnya diakhiri dengan pengukuhan,Karena sekarang ini harus seijin ASN dan juga Mentri dalam negeri. Disini juga kami tekankan tentu tanggung jawab para kepala sekolah untuk segera menghadapi memasuki bonus demokrasi,kita harapkan kesempatan belajar kualitas belajar lebih ditingkatkan kembali, Untuk yang kedua kepada para kepala puskesmas untuk betul betul memperhatikan masyarakat yang kesulitan tanpa harus membedakan ada BPJS atau tidak,”ucap bupati kepada awak media.

Diharapkan dapat memberikan pengabdian yang lebih baik, tanggungjawab yang lebih baik tidak sekedar melaksanakan tugas semata mata tapi disertai dengan lillahita’ala kita berjuang untuk masyarakat bangsa dan negara.

Ditempat yang sama sekertaris Daerah kabupaten Tasikmalaya H Mohammad Zen mengatakan bahwasanya ini adalah sebuah proses yang cukup panjang karena diakhir masa jabatan itu tahapannya lebih panjang karena harus melalui ijin mentri dalam negeri dan Alhamdulillah kabupaten tasikmalaya hari ini bisa dilaksanakan,’katanya.

Dengan demikian tentunya kita ada peningkatan peningkatan baik itu derajat kesehatan,pendidikan dan momentum pengukuhan kepala sekolah itu adalah suatu upaya meningkatkan kinerja pendidikan, Karena kepala sekolah itu menjadi ujung tombak dalam kemajuan disebuah sekolah. Dengan definitif ini menjadikan sebuah semangat motivasi kuat untuk peningkatan pelayanan dan kualitas pendidikan yang lebih baik lagi.

Lantas melihat segi pendidikan di kabupaten Tasikmalaya ini Alhamdulillah dengan komitmen para pendidik yang luar biasa banyak peningkatan,dengan contoh dulu rata rata dibawah tujuh kalo sekarang diatas tujuh dan banyak hal lagi prestasi prestasi yang ditorehkan oleh kita. Kemudian kita juga sering berkomunikasi dengan pihak aparat penegak hukum (APH) untuk kriminalitas di sekolah bisa diatasi. Apalagi tadi disampaikan oleh bapak bupati kita akan menguatkan keagamaan dengan ajengan masuk sekolah yang terukur ada modulnya mengawinkan antara pendidikan mustho di madrasah Diniyah dengan yang ada disekolah. Dengan kebijakannya bapak bupati akan menyatukan langkah formal dan non formal,” tutup Sekda.