MPC FAHMI TAMAMI Garut Gelar Halal Bihalal Dan Diskusi Panel Menyongsong Pilkada Garut

Fokus Jabar Politik Sosial

Pewarta : Shinta

KAB.GARUT. FOKUSPRIANGAN.ID – Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan menyambut Pilkada Garut tahun 2024, MPC FAHMI TAMAMI Kabupaten Garut Bekerjasama dengan Media online Fokus Priangan Korwil Garut, menggelar acara Silaturahmi Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H, Sekaligus DISKUSI PANEL dengan tema, “Mewujudkan Pesta Demokrasi Pilkada Garut yang Bersih, Luber & Jurdil.” Adapun Kegiatan tersebut telah dilaksanakan pada : HARI/TGL : MINGGU, 28 APRIL 2024 di RUKO, Jl. Karacak No. 53 Kelurahan Kota Kulon Kec. Garut Kota.

Hadir dalam acara tersebut para tokoh masyarakat, alim ulama, para cendikiawan, pengurus Ormas Islam, Unsur Pengurus Parpol dan para elit politik serta para elemen pergerakan garut.

Sedangkan yang memberikan materi dalam Diskusi Panel tersebut sebagai berikut :
1. Dr. Indra Firmansyah, SE, MM. (Konsultan ETIC’S Kabupaten Garut).
2. Drs. H. Nadiman (Anggota DPRD Garut)
3. Agis Muchyidin, ST., MT. (Ketua Aliansi Umat Islam Garut).
4. Biebie Bagja (Aktivis Perempuan Garut).

Dalam sambutannya Aep Saepudin selaku Ketua MPC FAHMI TAMAMI Garut yang juga sebagai Korwil Media Online Fokus Priangan Kab. Garut mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan acara Silaturahmi Idul Fitri 1445 H, wabil khusus kami ucapkan apresiasi kepada para nara sumber yang telah berkenan hadir untuk berbagi informasi seputar Pilkada Garut yang akan di gelar pada bulan November 2024. Ujarnya.

Tidak lupa kami penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dian Hasanudin selaku Ketua KPU Garut yang sangat responsif memenuhi undangan kami untuk memberikan informasi seputar tahapan Pilkada Garut. Semoga bisa memberikan pencerahan bagaimana kita bisa ikut mensukseskan Pilkada Garut secara Profesional, Bersih, Langsung Umum Bebas Rahasia/LUBER dan Jujur, Adil/JURDIL. Sehingga siapapun nanti yang terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Garut bisa di Terima oleh semua pihak karena tidak terindikasi kecurangan secara TSM (Terstruktur, Sistematis dan Masif). Imbuhnya penuh harap.

Sementara H. Achmadi Fahrudin selaku Tuan Rumah yang juga menjadi Ketua Relawan Pejuang AMIN Mengucapkan terimakasih kepada Pengurus FAHMI TAMAMI Garut yang telah menyelenggarakan Diskusi Panel untuk mewujudkan pesta demokrasi Pilkada Garut yang Bersih, Luber dan Jurdil di setiap proses tahapan pilkada, mulai dari pendaftaran, penetapan paslon Bupati, Kampanye, Pencoblosan sampai perhitungan suara harus secara jujur, terbuka dan menjunjung tinggi kebersamaan serta tidak memihak kepada salahsatu Paslon Bupati dan Wabup Garut. Ujarnya tegas.

Sementara Drs. H. Fadhil Suharto selaku Dewan Penasihat FAHMI TAMAMI Kab. Garut sangat mengharapkan siapapun yang terpilih menjadi Bupati Garut harus dapat memperjuangkan PERDA Shalat sehingga setiap waktu shalat para karyawan yang ada di Kantor Bupati, Dinas/Instansi/Lembaga yang ada di lingkungan Pemkab. Garut dapat melakukan shalat berjamaah di awal waktu dan berjama’ah. Ucapnya singkat dan padat.

H. Nadiman selaku Pembicara menjelaskan bahwa persoalan membangun garut sangat mudah karena anggarannya sudah ada tinggal merealisasikannya, jangan melakukan korupsi dan aturan kedisiplinan dilaksanakan dengan baik. Tandasnya.

Selanjutnya seorang pemimpin itu harus dapat memberikan contoh yang baik bagi bawahannya, contoh Bupati tinggal bawa sapu ke lapangan setda garut untuk merapihkan sampah yang berserakan, maka dengan sendirinya kadis, kasi, kabid akan ikut membersihkan lapangan setda garut. Ucapnya.

Dulu lapangan kerkof dipegang oleh Kabid dari Dinas tertentu karena aturan tidak dilaksanakan dengan tegas akhirnya muncul masalah-masalah di lapangan, tapi setelah di pimpin oleh seorang yang berpengaruh dan memberikan contoh di lapangan, akhirnya para pedagang manut dan mengikuti aturan tidak dagang di lingkaran sarana olahraga, tapi di tempatkan pada tempat sepinggiran lapangan, akhirnya berhasil seperti sekarang ini, enak di lihat, sedap di pandang mata dan tidak kelihatan kumuh. Pungkasnya.

Sementara Biebie Bagja selaku Aktivis Perempuan Garut mengatakan bahwa jika terpilih nanti akan memberdayakan kaum hawa/perempuan sehingga bisa bekerja dan meniti karier sesuai profesi dan keahliannya. Ujarnya.

Lebih lanjut di utarakan Ibu Bagja yang juga sebagai seorang pengusaha percetakan di Kec. Bayongbong Garut, “Saya akan berangkat dari Parpol, Alhamdulillah saya sudah mengembalikan formulir kesediaan menjadi Bakal Calbup Garut dari DPD PAN Garut. Untuk itu mohon do’anya biar mendapatkan rekomendasi dari DPP PAN. Paparnya penuh harap.

Dr. Indra Firmansyah dalam pemaparannya menyoroti tentang pentingnya pengembangan ketahanan pangan yang jika di kelola secara profesional bisa mendatangkan PAD Garut. Salahsatunya adalah Pemberdayaan BUMDES dan Pengoptimalan dari Dinas/Lembaga Ketahanan Pangan Kab. Garut. Tapi kelihatan tidak memberikan harapan yang terletak bagi seluruh rakyat Indonesia. Ungkapnya.

Agis Muchyidin,ST, MT. dalam narasinya menyoroti akan pentingnya pengawasan bersama dari pihak Bawaslu, Aparatur Penegak Hukum, Kepolisian dan yang lainnya harus bersikap netral sesuai dengan sumpah sapta marga. Ucap Ketua Aliansi Umat Islam Garut penuh semangat.

Selanjutnya di sampaikan Agis Muchyidin bahwa siapapun warga negara Indonesia mempunyai hak memilih dan dipilih, in sya Allah pada saatnya nanti akan menghasilkan calon pemimpin Garut yang benar-benar Amanah, Sidik, Pathonah dan Tabligh. Pungkasnya.