Pewarta: Rusdi
SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Komisi l DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar Rapat Kerja dengan Penyelenggara Pemilu, KPU dan Bawaslu selaku Mitra kerja, di aula kantor DP3A Kabupaten Sukabumi, jalan Siliwangi no 65 Kelurahan/ Kecamatan Cikole Kota Sukabumi, pada Selasa (26/3/24).
Dalam raker tersebut membahas evaluasi hasil pemilu, serta membahas tentang perencanaan anggaran Hibah yang bersumber dari APBD untuk pelaksanaan Pilkada, yang beberapa bulan ke depan akan di mulai proses tahapan nya.
Raker tersebut dihadiri jajaran Komisi l DPRD Kabupaten Sukabumi yang di pimpin Paoji Nurjaman dari fraksi PDI Perjuangan, pihak KPU yang di pimpin Kasmin Belle serta Jajaran Bawaslu yang di Pimpin Faisal Ripa’i.
Selain membahas evaluasi hasil pemilu 2024 serta perencanaan Anggaran untuk Pilkada di tahun yang sama, juga komisi satu mempertanyakan tentang, apa yang menjadi masukan, baik dari masyarakat maupun dari pihak perwakilan parpol peserta pemilu, yang selama ini menjadi polemik permasalahan.
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi Paoji Nurjaman, menyampaikan hasil rapat kerja nya dengan pihak KPU dan Bawaslu.
”Hasil pertemuan Kami dengan penyelenggara Pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu kabupaten Sukabumi, Saat ini kami undang, di karenakan hari ini banyak masukan masukan baik dari masyarakat ataupun dari parpol, yang di duga ada indikasi penggelembungan suara , dan diduga ada indikasi yang menitipkan imfak sodakoh,” kata Paoji.
Paoji mengungkapkan di depan Bawaslu bahwa untuk KPU itu kalaupun ada bentuk apapun yang dugaan adanya yang ngasih kaitan infaq sodakoh.”Mereka merasa tidak menerima, dan mereka akan mempertanggung jawabkan bahwa dia netral tidak ada satupun yang mengarah ke arah itu,” ujarnya.
Terus dengan kaitan kejadian kejadian lanjut Paoji, pihaknya juga mendorong. “Insyaallah KPU juga akan terbuka dan Welcome, apapun yang di minta oleh salah satu bacaleg kabupaten ataupun provinsi atau pun pusat kaitan administrasi, siap memberikan termasuk hari ini memberikan di karenakan saya Ketua komisi 1, dan di partai PDI perjuangan hari ini harus ada Cl hasil itu yang DPR-RI, untuk kecamatan Curug kembar dan kecamatan Nyalindung,” kata Paoji.
Ia menekankan bahwa malam ini akan siap untuk diadakan oleh KPU. “Sekarang lagi di rekap , itu salah satu poin yang pertama,” sebutnya.
Sementara itu, terang Paoiji, adapun kejadian kejadian, juga masukan masukan kepada Bawaslu, bahwa Bawaslu itu akan menindak lanjuti, kalau permasalahan itu diselesaikan tidak bisa di kabupaten akan di sampaikan ke provinsi dan di sampaikan ke pusat, dan siap mendorong siapapun bacaleg baik DPR-RI ataupun provinsi, yang ada permasalahan kaitan dengan administrasi. “Pihak KPU kabupaten dan Bawaslu kabupaten Sukabumi siap untuk jadi saksi di tingkat pusat di MK bila di perlukan,” tandas Paoji.