Pewarta: M.Uki
LEBAK/BANTEN. FOKUSPRIANGAN.ID – Tambang pasir diduga yang tidak memiliki izin, yang berada didaerah Desa Nameng, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, kini memakan korban jiwa.
Yakni, seorang operator alat berat tewas ditempat, akibat alat berat yang dikemudikannya terperosok ke jurang tempat penambangan pasir. Hal ini dikatakan Mursalin salah satu warga setempat.
“Ya, betul korban meninggal ditempat, saat itu korban hendak menurunkan alat untuk menambang pasir yang berbentuk seperti keong.
Namun korban kaget ketika alat tersebut akan diturunkan menggunakan alat berat, tiba-tiba alat berat yang dikemudikan korban terjungkal dan terperosok kedalam jurang.
Seketika korban panik dan loncat dari alat berat sehingga jatuh ke jurang, namun naas alat berat tersebut jatuh dan menimpa korban,” ungkapnya kepada awak media. Senin (26/02/2024).
Mursalin juga menjelaskan,”Untuk korban bernama Iwan langsung dibawa kerumah duka yang berada di Kampung Bahbul Kulon, Desa Cimangeunteng, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, dan kebetulan korban adalah tetangga saya,” jelasnya.
Sementara itu, Ipda Aldika Sitorus Kanit Krimsus Polres Lebak saat dikonfirmasi mengatakan,”Sudah monitor terkait masalah ini akan segera dilakukan penyelidikan,” tegasnya.
