Pewarta: Rusdi
SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polsek Nagrak Polres Sukabumi berhasil menangkap pelaku pembacokan sadis Ajun Junaedi (51) warga Kampung Lewi Keris Rt 01/ Rw 08 Desa Ciambar Kecamatan Ciambar Kabupaten Sukabumi, Jumat (2/2/24).
Pelaku yang bernama Medi (41) warga Kampung Lewi kris RT 01/08,Desa Ciambar Kecamatan Ciambar,Kabupaten Sukabumi, sempat buron selama 6 hari ke Jakarta.
āPelaku berhasil kami amankan di sebuah kontrakan milik ponakannya yang berada di daerah Jakarta Timur, kamis malam, 01/02/2024,ā kata Kapolsek Nagrak IPTU Teguh Putra Hidayat kepada wartawan.
Dalam tugas melakukan penangkapan pelaku, didampingi Kasat Reskrim Polsek Nagrak AipdaĀ Ariek Derly Boy Hidayat dan di bantu kasar Reskrim Polres Kabupaten Sukabumi.
Saat petugas mengamankan pelaku, pihak kepolisian berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Yakni, satu Buah kampak yang dapat ngambil si pelaku dari kandang kambing. Pelaku ini sengaja membacokĀ korban, karena Dendam kepada istri korban karena ingkar janji akan berbagi keuntungan Usaha.
āSebab, saat kejadian Korban lagi tertidur lelap, tadinya mau membacok istrinya akhirnya suaminya yang kena karena suaminya menghalanginya saat si pelaku membacok korban, dan si korban sekarangĀ masih ada Di RSĀ Sekarwangi,Ā ” terang Teguh.
Akibat perbuatanya, saat ini pelaku tengah mendekam di ruang tahanan Polsek NagrakĀ PolresĀ Sukabumi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. āPelaku akan dijeratĀ terancam Pasal 351 KUHP dengan pidanaĀ dengan ancaman hukuman maksimal 5 Tahun penjara,ā ujarnya.
Seperti diketahui, korban ditemukan Bersimbah darah di sebuah Rumah tepatnya Kampung kampung Leuwi kris Desa Ciambar, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi dengan kondisi nyaris meninggal dan terdapat luka bacokan benda tajam di bagian kepala korban dan badan Korban.
Kejadian itu diketahui, oleh istri korban ketika korban Sudah tergeletakĀ dan bersimbah darah di rumahnya. āSetelah itu, keluarga korban melaporkan peristiwa tersebut kepada Polsek NagrakĀ Polres Sukabumi untuk ditangani lebih lanjut. Kami langsung melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi dan akhirnya kami mendapatkan titik terang terkait penyebab Pembacokan korban,” tandasnya.