Pewarta: Wawan-Iwan
KAB.TASIK. FOKUSPRIANGAN.ID – Anggota komisi IX DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Hj.Nurhayati menggelar kegiatan pendidikan dan kesadaran politik bagi perempuan dan juga sekaligus sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (GERMAS) yang bertempat di gedung Islamic Centre kabupaten Tasikmalaya Kamis (07/08/2023).
Saat diwawancarai fokuspriangan.id Hj.Nurhayati menyampaikan bahwasanya kami menginginkan keterwakilan dari perempuan didalam politik itu bukan hanya angka saja tetapi merupakan keterwakilan politik di legislatif maupun di parlemen. Kami menginginkan kehadiran perempuan di politik ini lebih bermakna bukan hanya sekedar angka, Dan bagaimana kaum perempuan ini bisa lebih banyak terpilih pada tahun 2024,”ucapnya.
“Alhamdullillah Untuk kesadaran politik bagi perempuan dari tahun ke tahunnya kita melihat banyak peningkatan, keterpilihan perempuan semakin tinggi dan ini tentunya berbanding lurus dengan kesadaran dalam berpolitik, Akan tetapi tetap perempuan perempuan kita ini harus terus diberikan motivasi sehingga mempunyai kepercayaan diri,” imbuhnya.
Bagi para perempuan walaupun kita memiliki tantangan baik itu sosial kultural baik itu struktural baik itu dari diri sendiri kita ini sebagai perempuan harus bisa meningkatkan intelektual nya, meningkatkan keterampilannya,lalu menyiapkan mentalnya didalam berpolitik, Dan itu yang selalu saya sarankan bagi perempuan karena tidak ada manusia di bumi ini yang tidak berguna tergantung bagaimana kita membawa kehidupan ini menjadi lebih hebat lebih berguna sehingga perempuan bisa menjadi garda terdepan dalam berpolitik,” ungkapnya.
Kalau tidak ada perempuan, Tidak akan ada laki laki yang masuk ke parlemen. Dan kenapa ? Karena PKPU nya mengharuskan 30 persen perempuan di dalam pemilu ini, Jadi kalo tidak ada 30 persen perempuan maka pemilu ini tidak jadi. Oleh karena itu perempuan ini tidak bisa dianggap remeh karena kehadiran perempuan ini lah yang mengantarkan semua bisa masuk ke parleman, Mengantarkan partai politik kepada parlemen intershort, lalu mengantarkan semua anggota anggota dewan yang sekarang duduk di DPR RI, DPRD kabupaten kota maupun provinsi adalah perempuan jadi perempuan itu tidak bisa dipandang remeh dipandang sebelah mata,” pungkasnya.
