Pewarta : Aep Saepudin
KAB.GARUT. FOKUSPRIANGAN.ID – Pendukung setia Partai Gerindra mengungkapkan kemarahannya dan tidak terima atas klaim beberapa relawan Prabowo di Garut yang menyatakan beralih pilihan/dukungan ke Ganjar Pranowo.
Loyalis Gerindra Garut mengungkapkan tentang isue relawan yang mencabut dukungan itu tidak benar, berdasarkan rekam jejak digital bahwa Dindin itu merupakan relawan dari Jokowi-Ma’ruf Amin saat Pilpres 2019 lalu, jadi bukan relawan Prabowo-Sandi.
Ketika di konfirmasi kepada Enan selaku Ketua DPD Gerinda Kab. Garut, pada Kamis Sore, (07/09/2023) mengatakan, “atas peristiwa ini pihaknya akan berkonsultasi dengan DPP Gerinda terkait klaim sepihak ini. Kami akan menyerahkan bukti digital untuk meyakinkan fakta yang sebenarnya.” Ungkapnya.
Selanjutnya di tuturkan Enan, “Kami menunggu instruksi dari pusat. Saya tidak kenal dengan yang namanya Dindin. Saya kan Ketua DPC Gerinda, jadi saya tahu itu dari kelompok mana. Makanya saya heran kenapa ada yang tiba-tiba mengklaim berpindah ke Ganjar dari Relawan Prabowo.” Tandasnya.
Meski tidak mengenalnya, Enan mengungkapkan mengenai jejak digital yang bersangkutan, yakni dia sempat berfoto bersama Jokowi hingga aktif mengkampanyekannya di media sosial hampir setiap hari.
Selain itu, pihaknya juga akan meminta pertanggungjawaban terhadap narasumber yang menjadi ikon dalam pencabutan dukungan itu. Ujarnya.
“Pasalnya, seolah-olah hal tersebut benar adanya, padahal sebenarnya tidak benar, bahwa yang menyatakan dukungan ke Ganjar itu adalah relawan Prabowo. Ucapnya.
Sementara di tempat terpisah, pada hari Kamis malam, 07/09/23 dengan sukarela Sdra. Dindin telah menghadap kepada kami dan menyatakan permohonan maaf atas pengklaiman tersebut, “Saya mohon maaf atas pernyataan sikap sebagai Nara Sumber belum lama ini yang menyatakan bahwa Relawan Prabowo Garut beralih dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024, itu semua adalah tidak benar, kami adalah mantan relawan Jokowi-Maruf Amin pada Pilpres 2019.” Ucap Dindin menyesal.