Pewarta: Rusdi
SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Sebuah kebakaran menghanguskan bangunan bengkel motor dan warung di Jalan Nasional III Palabuhanratu Sukabumi, Kampung Changehgar, RT01/02 Kelurahan, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/7/23) sekitar pukul 14.30 Wib.
Berdasarkan informasi yang diperoleh menyebutkan kebakaran dipicu akibat percikan api dari bensin eceran bengkel yang menyambar ke ruangan.
Akibat insiden kebakaran tersebut, selain dua bangunan bengkel dan warung, tiga unit motor hangus terbakar api serta seorang pegawai bengkel mengalami luka bakar, sehingga harus dibawa ke rumah sakit untuk ditangani oleh tim medis.
Keterangan yang diperoleh dari Agus (21) salah seorang pegawai bengkel mengatakan, saat kejadian dirinya sedang menambal ban, tiba tiba api menjalar ke ruangan dan membakar bengkel dan warung.
“Gak tau sih kejadiannya gak liat, cuma begitu cepat, lalu saya lari karena langsung ada api. Disitu saya lari kedalam sempet jatuh juga disitu. Sumber api tepat di belakang motor saya,” ujar Agus kepada wartawan, Selasa (1/08/23).
Menurut Agus, Awal kejadian, ia hanya melihat satu unit motor yang terbakar, namun ternyata ada tiga motor yaitu motor miliknya, motor Ujeng, dan motor pemilik showroom. “Waktu kebakaran itu saya cuma liat motor saya doang, cuma lihat lagi ada tiga motor disitu. Ada korban Ujeng di rumah sakit. Saya juga dada sakit karena jatuh sendiri pas lari,” katanya.
Sementara itu, Kepala Posko 1 Damkar Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Aceng Ismail menjelaskan, informasi kebakaran bangunan bengkel dan warung diperoleh sekitar pukul 14.53 WIB, dari tukang ojeg pangkalan. “Mendapat kabar itu, kami langsung ke lokasi dengan mengerahkan tiga unit armada, dua dari pemadaman kebakaran yang satu dari penyelamatan. Api berhasil kami padamkan dalam waktu 1 jam,” kata Aceng.
Aceng mengaku sudah melakukan pendataan di lokasi, bahwa yang terbakar itu sebuah bengkel dan warung, kemudian tiga unit motor, dan pemilik bengkel dibawa ke RS Palabuhanratu karena mengalami luka bakar. “Jadi saat kejadian satu pegawai sempat tambal ban, terus yang punya bengkel mengeluarkan bensin dan menyambar api. Kerugian belum diketahui,” ujarnya.