Pj Wali Kota Tasik Tinjau Penyaluran Program Bantuan Sosial Kepada 1307 Anak Yatim

Fokus Kota Tasik Pemerintahan Sosial

Pewarta : H Amir

KOTA TASIK, FOKUSPRIANGAN.ID – Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Dr Cheka Virgowansyah,S.STP., ME didampingi Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs H Ivan Dicksan Hasannudin, M. Si melakukan peninjauan penyaluran program bantuan sosial kepada sebanyak 1307 anak yatim dari Kemensos RI bertempat di halaman Kantor Dinas Sosial Kota Tasikmalaya, Rabu (18/01/23).

Pada kesempatan tersebut Hj Maswati selalu Kabid Rehabilitasi Dinas Sosial Kota Tasikmalaya menjelaskan bahwa pihaknya sekitar seminggu yang lalu menerima surat dari Kementerian Sosial RI kalau pengajuan Proposal akan segera dikucurkan.

Syukur Alhamdulillah pada kesempatan ini kita mendapatkan bantuan berupa uang tunai kepada sebanyak 1307 anak yatim, dimana tiap-tiap anak yatim mendapat sebesar Rp 609 ribu melalui Bank BNI dan Bank Mandiri.

Sebenarnya proposal yang di ajukan kepada Kementerian itu untuk sebanyak 3500 lebih anak yatim, namun yang direalisasikan baru sebahagian. Harapan kami Mudah-mudahan ke depannya seluruhnya bisa terealisasi.

Yang dapat bantuan sekarang, mereka (anak yatim) yang belum menerima bantuan di program serupa pada tahun 2021 dan 2019.

“Semoga dikucurkan lagi bantuan semacam ini untuk meringankan beban biaya sekolah anak yatim,” ucapnya.

Officer Mandiri Area Tasikmalaya Fitra Ahmad menuturkan, untuk mempercepat proses pencairan bantuan, pihaknya mendatangkan langsung ATM mobile di area parkir Dinsos.

“Jadi penerima bantuan bisa langsung menggesek di ATM selepas kartu dan tabungan diserahkan pihak dinas. Kami juga tidak mewajibkan penerima hadir langsung, karena ada penerima yang mungkin sedang sekolah, mondok pesantren dan bahkan dibawah umur,” tuturnya.

Di tempat terpisah, Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Dr Cheka Virgowansyah, S. STP., ME berpesan kepada para penerima bantuan agar dapat memanfaatkan uang yang diterima sesuai dengan kebutuhan.

“Pada penyaluran kali ini memang belum seluruh anak yatim yang ada di Kota Tasikmalaya menerimanya, baru sebahagian saja. Untuk kekurangannya akan kita ajukan kembali,” katanya singkat.