Pewarta: Rusdi
SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Tiga Kampung di tiga desa di Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi, dihantam angin puting beliung, Jumat (16/12/22) sekitar pukul 13.30 wib.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi, cuaca ektrim yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi, seperti yang melanda du wilayah Kecamatan Parakansalak, angin puting beliung merusak bangunan dan rumah yang dijumpainya di Kampung Cijoglo Rt 03 Rw 06 Desa Sukatani, Kampung Lenglangsari Rt 03 Rw 02 Desa Lebaksari, dan Kampung Sinanglengo Rt 26 Rw 11 Desa Sukakersa Kecamatan Parakansalak.
Akibatnya, 3 Rumah dari 3 Desa tertimpa pohon, di Desa Sukatani rumah milik Teteng yang diduami oleh empat jiwa, di Desa Lebaksari rumah milik Ujang Hadian yang didiami oleh 5 jiwa, dan di Desa Sukakersa pohon juga menimpa rumah milik Suhenda yang berpenghuni sebanyak 5 jiwa.
Sementara satu keluarga terpaksa mengungsi akibat rumahnya hancur tertimpa pohon. Petugas P2BK Parakansalak berkoordinasi bersama perangkat Desa/Kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, POL PP, Ormas Lmpi, dan Relawan Desa terjun ke lokasi bencana melakukan evakuasi pohon yang tumbang dan memberi himbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada akan cuaca ekstrim.
Meski terkendala cuaca yang ektrim, dan hari mulai gelap, tim terus melakukan evakuasi pohon yang tumbang.
Sementara itu, Kepala Desa Sukatani, Ujang Suryana mengatakan, peristiwa yang dialami warganya itu terjadi sekira pukul 13.40 WIB, saat Kecamatan Parakansalak dan sekitarnya diguyur hujan. “Tidak lama dari laporan diterima, kami pemerintah desa beserta relawan berkoordinasi ke pihak kecamatan dan terjun langsung ke lokasi,” ujarnya.
Lanjut dia, beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu lantaran kondisi rumah sedang dalam keadaan kosong. Namun, rumah bagian atap, hingga dinding rusak berat akibat hantaman pohon. “Kondisi rumah milik Iyas rusak berat. Dan kini tengah dievakuasi pemotongan batang pohon bersama P2BK, TNI/Polri di Kecamatan Parakansalak dan relawan di lokasi,” tandasnya.