Pewarta: Rafli Hidayat
CIANJUR. FOKUSPRIANGAN.ID – Lima rumah rusak akibat bencana pergerakan tanah di Kampung Babakansirna Desa Hegarsari Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, hanyalah bangunan milik warga yang rusak dan terancam ambruk. Kondisi masyarakat yang terdampak sudah di evakuasi ke tempat aman.
Camat Sindang Barang Indra Sunggara mengungkapkan, bahwa dirinya beserta Danramil dan Kapolsek Sindang Barang langsung terjun kelapangan untuk meninjau terjadinya pergeseran tanah tersebut.”Iya betul saya baru beranjak meninjau dari lokasi pergeseran tanah di kampung Babakansirna, bersama dengan Danramil dan Kapolsek, bahkan kami memberikan bantuan bagi masyarakat yang terdampak berupa beras, terus kami melakukan evakuasi warga yang terdampak agar mengungsi dulu di tetangga,” kata Indra ketika dihubungi melalui sambungan seluler, Rabu (15/11/22).
Ia mengungkapkan, lima rumah yang di kategorikan rusak sedang, hanya tiang tiang dan pondasi yang bergeser, serta posisi rumah kondisinya miring akibat pergeseran tanah, “Tang lebih parah bergerak hanyalah malam tadi, kalau sebelumya tidak begitu parah,” ujarnya.
Menurutnya, kejadian ini akibat derasnya intensitas hujan yang mengguyur di kawasan Kecamatan Sindangbarang. “Sementara kondisi tanah tidak setabil maka terjadilah pergerakan, sebetulnya tidak tebing datar, tapi tidak beresiko walau posisi datar atau tebing tetap kami evalusi pada warga, karena kami hawatir warga tertimpa bangunan,” kata Indra.
Sementara pihaknya belum bisa memastikan kerugian yang di alami warga, bahkan Indra mengaku, sudah meminta laporan kerugian namun belum ada. “Untuk sementara hanya dugaan saja, mungkin mencapai puluhan juta rupiah karena ada rumah permanen dan rumah panggung,” jelas Indra.
