Pewarta : Aep Saepudin
JAKARTA. FOKUSPRIANGAN.ID – Harapan kami dari pelaksanaan Rakornas AHN bisa menghasilkan keputusan yang berpihak kepada para guru honorer dan tenaga kependidikan sehingga mereka bisa di angkat jadi ASN P3K karena sama-sama telah ikut serta mencerdaskan anak bangsa Indonesia. Demikian diungkapkan Nazar Peserta Rakornas dari Provinsi Aceh di Ruang Nusantara IV DPR RI, Rabu, 12 Oktober 2022.
Selanjutnya di jelaskan Nazar bahwa di Provinsi Aceh sekitar 20.000 guru masih statusnya honorer, untuk itu sesuai dengan janji dari Menteri Mendikbud ristek untuk 1 juta guru P3K dapat di realisasikan di Provinsi Aceh. Imbuhnya penuh harap.
Lebih lanjut Nazar yang mengajar sebagai Guru Penjaskes di salahsatu SMP, meminta sekali lagi pada hari ini ada kesepakatan bersama antara Kemenpan RB, MPR RI, Komisi 1 DPR RI dan BKN untuk mengangkat seluruh guru honorer dan tenaga kependidikan menjadi ASN P3K. Ujarnya tegas.
Di Aceh sendiri para guru honorer hanya mendapatkan bantuan insentif Rp. 200.000/bulan, ini sangat tidak mencukupi dengan kebutuhan hidup sehari-hari, insya Allah kalau kami di angkat jadi ASN P3K akan menambah penghasilan yang tetap setiap bulannya.” Pungkasnya.