Oleh : Ambu Rita Laraswati
(Budayawati, Pelukis, Penulis, Spritualis)
Bismillah
Hari kemerdekaan adalah hari yang sangat penting dan sakral bagi bangsa Indonesia. Hari yang bersejarah dalam pernyataan sikap bangsa kita untuk menuntuk kemerdekaan Bangsa dan Negara dari penjajahan bangsa luar di bumi pertiwi tercinta.
Hari kemerdekaan yang di kumandangkan oleh sang Proklamator Ir. Sukarno Hatta yang di sampaikan dalam detik detik Proklamasi adalah sikap tegas mencapai tujuan Negara.
Ada hal yang unik di tahun 2022 ini dalam jatuhnya hari kemerdekaan yang bertepatan pada hari Rebo, tanggal 17 Agustus yang ke-77 Tahun. Angka ini menurut petunjuk energi alam leluhur memiliki simbol, pesan, tanda tersendiri bagi kita manusia. Para pahlawan kita dahulu menentukan tanggal 17 Sebagai tanggal untuk memproklamasikan kemerdekaan, ada hitungan dan ada dasarnya. Secara hitungan spritualnya, angka 1 memiliki arti Tauhit dan ketunggalan Tuhan, yang artinya berkat Tuhan dan kehendak Tuhan. Tuhan itu satu/tunggal. Angka 7 memiliki arti “Tujuan”, karena kita manusia memiliki keinginan untuk hidup lebih baik, lebih tentram, lebih aman, lebih damai, lebih sejahtera, lebih mulia. Semua ini adalah tujuan yang baik dan mulia dan ini harus di miliki oleh seorang pemimpin untuk dapat mensejahterakan dan menyelesaikan permasalahan masyarakat agar masyarakat lebih baik, aman, sejahtera, bahagia, makmur. Kata- kata di atas termuat dalam Pancasila dan UUD 1945. Sebagai bentuk tujuan bangsa indonesia. Dasar para pahlawan kita menentukan angka 17 sebagai tanggal hari kemerdekaan. Hari Rebo menurut primbon Jawa adalah Daun, yang artinya daun menghasikan karbodioksida sebagai oksigen yang di hirup oleh mahluk hidup dan daun sebagai peneduh dari panas matahari.
Sedangkan Bulan Agustus adalah bulan yang angkanta adalah 8 artinya tujuan kemerdekaan bangsa kita yaitu menciptakan kehidupan berbangsa dan bernegara dengan aman, adil, sejahteta, bahagia tidak terputus, selalu dalam rahmat Tuhan. Sedangkan Angka 77 adalah angka kembar, setiap yang kembar pasti tujuan dan keinginan sama, contoh anak yang terlahir kembar, indentik dengan wajah serupa, pakaian yang sama dan karakter yang sama. Alam leluhur memberikan petunjuk agar di Tahun kemerdekaan yang ke -77 ini cobalah tujuan- tujuan yang tertunda terutama untuk para pemimpin dan pejabat pemerintah bahkan individu-individu kita segera laksanakan tujuan- tujuan kita yang belum tercapai atau yang sudah di lakukan namun tertunda. Angka 77 jika kita tambahkan hasil nya adalah 14, kita tahu bahwa cahaya bulan atau yang di sebut Bulan purnama jatuh pada tanggal 14, leluhur kita suka menyebutnya 14 purnama yang kondisi bulan penuh dan full cahaya. Jika cahaya terang benderang maka energi alam dan mahluk ada pada puncak dan energi yang tinggi. Bukankah kita senang dengan kondisi terang di bandingkan gelap?. Ingat dalam kitab di sebutkan ” Tuhan menciptakan langit dan bumi berserta isinya selesai pada hari ke-7
Angka 77 di hari kemerdekaan RI di Tahun 2022 ini adalah simbol dan keinginan alam semesta untuk kita manusia berbuat baik lebih optimal lagi, berjuang lebih semangat lagi, berkarya lebih maju lagi bahkan harus dua kali lipat dari biasanya, agar kita dapat mencapai tujuan -tujuan hidup kita.
Para Pahlawan dan pejuang kemerdekaan di alamnya merindukan anak cucu di zaman ini untuk meneruskan dan mempertahankan kemerdekaan yang sudah mereka rebut dari penjajahan bangsa lain pada zaman dahulu. Pesan utamanya adalah hidupkan rasa Nasionalisme dan rasa kebangsaan dalam jiwa- jiwa anak bangsa sebagai generasi penerus. Harapan penentu kebijakan perintah pusat dapat mengembalikan hari perayaan kemerdekaan ini anak-anak sekolah tidak di liburkan di wajibkan mengikuti upacara bendera, karyawan swasta juga di wajibkan melakukan kegiatan upacara bendera agar terbangun jiwa-jiwa patriot dan rasa peduli pada Pahlawan. Hari kemerdekaan ini tidak di tetapkan sebagai tanggal merah yang arti libur berkerja.
Dan di angka 77 ini akan turun keadilan alam yaitu sikap baik akan muncul baik dan terang seperti berlian sedangkan yang berbuat buruk akan terkuak, keadilan Tuhan akan di nyatakan. Jadi jangan menghina seorang dari pekerjaannya, tukang pemungkut sampah kotor dan bau jika dia pandai dalam agama makan dia adalah berlian yang sejati. Para pemimpin berbuatlah untuk rakyatmu, masyarakatmu
Simbol angka 77 di hari Kemerdekaan di Tahun 2022 ini adalah alam lehur menuntut untuk lebih waspada dan eling dan tidak melupakan sejarah, lanjutkan tujuan- tujuan dan cita-cita para Pahlawan kusumabangsa. Hal baik yang dapat kita lakukan adalah berdoa, bertafakur, semedi dan penuh harap, begerak serentak maju-maju untuk mencapai tujuan dan tercapai kemenangan.
“Ingat!!! Semua yang Allah ciptakan itu adalah kitab yang nyata, segala yang ada di bumi itu ada nilai dan makna, manfaatnya.
Garut 17 Agustus 2022
Wayah wanci tutup purnama, cahaya kebangsaan dan rasa Nasionalisme Luhur Agung
Wassalam.
Rampes
