Sekda Kota Tasikmalaya Mengikuti Kegiatan Gowes Bareng OJK Tasikmalaya

Fokus Kota Tasik Sosial

KOTA TASIK, FOKUSPRIANGAN.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya Drs H Ivan Dicksan Hasannudin, M.Si pada Sabtu pagi (30/10/21) melepas sekaligus mengikuti kegiatan gowes bareng OJK Tasikmalaya.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kota Tasikmalaya Edi Ganda Permana mengatakan kegiatan gowes bareng OJK Tasikmalaya bersama Stakeholder dan FKIJK Priangan Timur merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Ke-10 OJK.

Menurut keterangan dari panitia pelaksana kegiatan untuk jarak yang ditempuh oleh para peserta gowes sekitar 20 km dengan melewati rute Jalan Yudanegara – Bantar – Leuwi Kidang – Cibunigeulis -Bukit Peusar – Jalan Mangin dan finish di Kantor OJK.

Pada saat sebelum Pandemi, kegiatan gowes ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap bulan, setelah kurang lebih dua tahun tidak melaksanakan dikarenakan pandemi.

“Pada kegiatan gowes ini pun kami rangkaikan dengan kegiatan bakti sosial berupa pemberian sebanyak 50 paket sembako kepada anak yatim, jompo dan dhuafa yang bertempat di Ponpes Nurul Falah yang berada di Cibunigeulis,” jelasnya

Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs H Ivan Dicksan Hasannudin, M.Si menyampaikan apresiasi dengan kegiatan yang dilaksanakan oleh OJK Tasikmalaya.

Selain membuat badan sehat, namun OJK pun mengadakan kegiatan baksos sebagai bentuk kepedulian OJK.

Pada situasi pandemi Covid-19 ini kan mau tidak mau transaksi tatap muka sangat dibatasi, kita harus mendorong bagaimana mereka bisa terus berusaha dan berproduksi memasarkan melalui online dan oleh OJK hal tersebut difasilitasi.

Kita berharap mudah-mudahan ini terus didorong, kelihatannya ke depan juga masyarakat mulai terbiasa berbelanja secara online, ini akan terus berkembang. Masyarakat tidak akan belanja secara konvensional.Sehingga kita harus mendorong para UMKM bisa berniaga secara online.

“Dalam hal vaksinasi, kita sudah meminta seluruh Puskesmas untuk gerak dengan dibantu Danramil Kapolsek. Vaksinasi kan sekarang ini dilaksanakan dengan cara jemput bola, tetapi kalau masih kurang, vaksinasi ini akan dilakukan secara dari pintu ke pintu terutama untuk para lansia. Hal ini merupakan persyaratan bagaimana membangun imunitas masyarakat dan menurunkan level itu dengan cara vaksinasi,” tandasnya ( H.Amir )