KAB. CIANJUR. FOKUSPRIANGAN.ID – Dengan tetap mengindahkan Protokol Kesehatan Covid – 19 yang sangat ketat. DPD Komunitas Asep Asep ( KAA ) Kabupaten Cianjur, menggelar acara dalam rangka Milangkala ke – 5 di Taman Puncak Pinus Jonggol, Desa Mekargalih, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu, (11/09/21).
Acara dengan berslogan, Ti Asep, Ku Asep, Keur Asep tersebut dihadiri oleh PLT Ketua DPP KAA, Asep Sunarya, SH beserta para pengurus dan para perwakilan anggota KAA dari Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sukabumi dan perwakilan KAA dari Kota lainnya. Selain itu hadir juga Fraksi Patrai GERINDRA Asep Deni Mulyadi ( Deni Endun ) dan Fraksi Partai PKS Asep Riyatman.
“Iya, kali ini kita mengadakan serangkaian kegiatan dalam rangka Milangkala Komunitas Asep Asep ke 5, seharusnya kita mengadakan acara tanggal 4 kemarin tetapi karena keterbatasan biaya dan masih keadaan Covid – 19 jadi baru bisa kali ini kami melaksanakannya, ini juga dengan anggota yang terbatas hanya sekitar 40 orang saja,” kata ketua panitia Acara, Asep Halie, di lokasi Wisata Puncak Pinus.
Lanjut Asep Halie, adapun serangkaian kegiatan, selain melaksanakan silaturahmi bersama seluruh pengurus dan Anggota se-Jawa barat, dalam kesempatan ini dilaksanakan juga acara serah terima jabatan ( Sertijab ) pergantian ketua KAA DPD Kabupaten Cianjur, dari ketua angkatan pertama Asep Munawar Racham kepada angkatan kedua kang Asep Kusnadi alias Om Jabrig,” jelasnya.
Sementara ketua KAA yang telah habis masa jabatannya (periode pertama) Asep Munawar Rachman menjelaskan, bahwa pergantian atau sertijab tersebut dilakukan sebagai mana komitmen, jika jabatan sebagai ketua KAA lima tahun sekali harus ada pergantian.
“Sesuai hasil dari pada komitmen kami ( KAA ) saya memberikan kesempatan bagi anggota yang lain namun saya memberi sedikit pesan agar kepengurusan KAA kedepannya agar dapat menjalankan peranannya sebagai pengurus untuk bisa mengembangkan dan bukan untuk mencari keutungan pribadi,” tandas, Asep Munawar Rahman atau yang kerap disapa Asmura.
Sementara Ketua KAA DPD Kabupaten Cianjur, terpilih, Asep Kusnadi alias Wa Jabrig, mengatakan bahwa sebagai Ketua pengganti, menerima kepercayaan ini adalah sebagai amanah sekaligus musibah karena harus bisa menjalankan kepercayaan yang diberikan dari pengurus dan beban berat yang meski di pikul untuk memajukan KAA,” Ujarnya.
Wa Jabrig juga menyebutkan bahwa progres kedepannya pihaknya akan mengembangkan sayap KAA dengan membentuk PAC di setiap Kecamatan.
“Alhamdulilah ternyata nama Asep bukan hanya di Jawa barat saja tetapi di luar kota bahkan di luar negeri juga banyak yang menggunakan nama Asep, dan untuk di Cianjur sendiri ada sekitar 35 ribuan nama Asep bahkan mungkin lebih, jadi saya ingatkan bagi kalian yang belum dan ngin masuk bergabung dalam komunitas ini bisa di akses di goole atau mendatangi PAC yang ada dan itu tidak dipungut biaya alias gratis, Jelas Bah Jabrig.
Berbeda dengan komentar Plt Ketua Umum Asep Suryana SH tentang pelaksanaan Milangkala ke 5 KAA Cianjur, beliau menyambut baik karena walau ada pergeseran waktu pelaksanaan tapi keberhasilan menjalin kerjasama dengan berbagai kalangan sangat mengapresiasi dan ini bisa dijadikan contoh bagi DPD lain bahkan DPP.
Mengenai segala macam urusan Organisasi, sebaiknya laksanakan saja sesuai AD/ART agar kedepannya bisa lancar dan kuat secara aturan.
Sementara Anggota Komunitas Asep Asep ( KAA ) yang sekaligus Ketua MPC KAA Cikalongkulon, Asep Juna, sangat bangga masuk dalam komunitas tersebut, dikatakannya, bahwa dalam komunitas tersebut dirinya dapat memperluas pergaulan dan mempererat tali persaudaraan, serta hal unik pun ia dapatkan dalam komunitas tersebut.
” Komunitas KAA ini sangat luar biasa, kompak dan juga saling peduli sesama anggotanya, selain itu sangat unik sekali banyak nama nama sautan atau alias yang di ubah ( singkat ) kaya saya Asep Juna jadi Asjun, dan kedepannya kami akan membuat SV atas nama koprasi Asep, dengan mengembangkan produk, kerajinan dan usaha lainnya yang mempunyai harga jual dan diminati banyak orang, kemudian kita juga berencana akan membuka sekolah Alam dengan nama Asep Asep juga,” Ujarnya.
Asep Juna Menambahkan, untuk Dukanya sendiri memang tidak jarang ditemukan namun berkat kekompakan rekan rekan duka anggota alhamdulilah masih bisa tertangani.
“Untuk Dukanya ada saja karena kita kan bukan profit dan tidak mengambil keuntungan, namun adapun keuntungan kita rasakan bersama, misalkan ada teman yang sedang terpuruk kita semua bergotongroyong membantu anggota tersebut untuk menolong atau membantu anggota tersebut,” tutupnya. (Andri.S)