KOTA BANJAR. FOKUSPRIANGAN.ID – Walikota Banjar membuka bimbingan teknis pengelolaan Sistem Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (SIKN JIKN) bagi pengelola kearsipan Organisasi Perangkat Daerah se- Kota Banjar Tahun Anggaran 2021di aula kantor Kecamatan Purwaharja, Kamis, (3/6/21).
Dalam sambutannya, Walikota Banjar mengatakan, pembangunan yang dilaksanakan di Kota Banjar dengan tujuan kesejahteraan masyarakat sangat membutuhkan data yang akurat.
Oleh karena itu, kata walikota, tahapan pembangunan yang dilaksanakan sangat membutuhkan layanan kearsipan.
“Tahap awal proses pembangunan data yang tersimpan di arsip sangat diperlukan untuk membuat perencanaan yang baik. Untuk itu, diperlukan sumberdaya manusia pengelolaan arsip di setiap OPD,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ade Uu mengatakan, Sistem Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) merupakan media yang berisi informasi arsip secara nasional yang dikelola oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang menggunakan sarana jaringan informasi kearsipan Nasional.
“SIKN bertujuan untuk menghimpun dan mengolah data serta informasi kearsipan dari berbagai simpul jaringan untuk dapat diakses oleh publik,” jelasnya.
Terkait dengan hal tersebut, Wali Kota menyambut baik kegiatan tersebut, dan berharap sistem ini dapat dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh arsiparis diseluruh OPD di Kota Banjar, sehingga arsip dapat disusun dengan seksama sebagai dasar arah pengembangan pembangunan di Kota Banjar.
Ia pun mengapresiasi upaya dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Banjar yang telah menginisiasi kegiatan ini.
Secara kelembagaan, Dinas Kerasipan dan Perpustakaan harus menjadi pembina dan pelopor implementasi peraturan daerah Nomor 8 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan kearsipan.
“Saya berharap kedepan arsiparis harus ada disetiap OPD agar pengelolaan arsip di Kota Banjar tersusun secara baik dan tidak ada arsip yang tercecer,” tegasnya.
Kegiatan Bimtek ini diikuti oleh perwakilaan seluruh OPD dengan menghadirkan narasumber Kepala Bidang Pengelolaan Arsip Dinas Provinsi Jawa Barat dan Koordinator Pengembangan Simpul Jaringan ANRI. (Abid)