CILEGON, FOKUSPRIANGAN, ID – Minimnya pengawasan serta penataan yang kurang baik dari pengelola pasar kranggot membuat para pedagang semakin terlihat semeraut menggelar lapak dagangannya sehingga memakan badan jalan. Dan diparahnya lagi setiap ada pedagang baru yang menggelar dagangannya di minta uang hingga jutaan rupiah oleh seorang preman pasar yang berinisial N. Senin (15/3/2021).
Pantauan wartawan salah satu pedagang yang enggan disebutkan namanya mengatakan di depan tempat dagangannya dan dibuka kembali lapak pedagang baru sehingga menghalangi pedagang yang dibelakang.
“Udah pembeli lagi sepi, malah ada lapak baru di depan, padahal kita juga pertama bayar ke dia (N-red) sebesar dua Juta, ngomongnya sih lapak didepan saya itu juga bayar, tapi ga tau bayar berapanya,” Ucapnya salah satu pedagang yang enggan disebut nama nya.
Menurutnya, oknum beriniaial N tersebut bukan pegawai pasar, namun menurutnya, bisa memberikan tempat kepada para pedagang baru dan di duga dijual belikan.
“Kadang ada pedagang yang tidak ditempati mungkin lagi libur, terus N itu langsung menjual lapak dagangan ke orang lain, N itu bukan pegawai pasar, tapi para pedagang itu takut ama dia,” Imbuhnya.
Keberadaan para preman pasar tersebut sangat mengganggu para pedagang kecil yang berada di lapak emperan jalan.
Saat dikonfirmasi Kepala UPTD Pasar Kranggot Aceng Syarifudin melalui telpon whatsapp belum bisa menjawab telpon wartawan sampai berita ini di turunkan. (Aan.SGT)