SUKABUMI. FOKUSPRIANGAN.ID – Sekelompok anak muda mengendarai sepeda motor yang diduga geng motor mengamul dan merusak jendela rumah dan etalase warung milik Badrudin (76 th) di Kampung Babakan Anyar RT 04/20, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Sabtu malam (13/3/21).
Tidak hanya merusak kelompok geng motor juga menganiaya Alamsyah (26 th), mengalami luka cukup parah akibat bacokan senjata tajam. “Saat kejadian saya sedang tidur. Pas bangun saya dihantam pake sajam, kena di tangan, kepala, punggung. Saya lari, kemudian dikejar dan kena bacok,” terang Alamsyah, Minggu (14/3/21).
Dia selamat setelah warga yang mengetahui kejadian itu mendatangi lokasi karena mendengar teriakan minta tolong. “Saya hanya bisa teriak minta tolong. Alhamdulillah warga datang dan saya selamat,” ujarnya sambil menahan rasa sakit akibat bacokan sajam.
Warga lainnya, Rafli (20 th), ikut menjadi korban pemukulan dalam peristiwa yang cukup mencekam itu. “Saat kejadian saya sedang ngopi di depan warung. Tiba-tiba datang sekelompok orang dengan sekitar 10 motor dan melakukan perusakan menggunakan pedang katana (Samurai),” terangnya.
Rafi mengaku tidak tahu orang-orang itu. Soalnya mereka pake penutup wajah.
Saat ini, kasus tersebut dalam penanganan Satreskrim Polres Sukabumi.
Berdasarkan nformasi yang diperoleh menyebutkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.00 Wib lebih 15 menit lewat tengah malam tadi, Minggu (14/3/21).
Kasatreskrim Polres Sukabumi AKP Rizka Fadhila, mengatakan, berdasarkan keterangan yang diperoleh, sekelompok orang itu tiba-tiba datang dan langsung merusak etalase warung dan jendela rumah milik Badrudin (76 th) menggunakan sajam. “Kaca jendela rumah dan kotak display (etalase) warung dirusak oleh sekelompok orang itu,” ujarnya kepada wartawan, Minggu.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. “Korban jiwa tidak ada. Ada 1 orang yang berada di depan warung sempat dipukul oleh orang tak dikenal tersebut, Kami masih melakukan pendalaman kejadian ini. Sebab kelompok tersebut meresahkan masyarakat,” tandasnya. ( Rusdi )