BBPPMV Pertanian Peringati Hut Ke-1 Ditjen Vokasi Dengan Moto Ciptakan SDM Berkopeten Berkarakter Kuat Hasilkan Produk Nyata

Fokus Cianjur Sosial

Reporter: Andri/Pey

KAB.CIANJUR.FOKUSPRIANGAN.ID – Dengan tetap melaksanakan Protokol kesehatan, Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Pertanian menyelenggarakan tasakur binikmat/syukuran dalam rangka memperkenalkan lembaga yang baru di bentuk Kemendikbud ( Ditjen Pendidikan Vokasi ) sekaligus memperingati Hut ke-1 pertamanya, di Halaman BBPPMPV ( Vedca ) Kabupaten Cianjur, tepatnya di jalan jangari KM.14, Desa Sukajadi, Kecamatan Karangtengah, (28/01/21).

Kegiatan dengan moto Ciptakan SDM kopeten berkarakter kuat dan march serta hasilkan produk-produk nyata itu berlangsung penuh kekeluargaan dan sederhana, selain itu pula, di laksanakan pemotongan tompeng serta pembagian hadiah kepada para Pemenang loba.

Perlombaan yang di selenggarakan tanpa ada sentuh fisik, diantaranya bulu tangkis, tenis meja dan hanya diwakili dari masih masih sekolah SMK pertanian terdekat dan tentu sudah melewati hasil dari pada keterangan bebas Covid dengan membawa surat Antigen.

Kepala BBPPMPV Pertanian, Dr. Ir. R Ruli Basuni, MP, Memaparkan. “Iya,Kegiatan hari ini.(Kemarin”Red) dalam rangka HUT Dies Natalies Hut Ditjen Vokasi. Dalam giat ini Balai Besar menyelenggarakan beberapa event kegiatan, Ada tentang seni dan budaya, kemudian olahraga, olahraganya tadi sudah disebutkan ada bulu tangkis, ada tenis meja, dan bahkan tenis lapangan. Dan juga kegiatan pembuatan video tumpeng Maya, Alhamdulillah kita membuat tumpeng maya yang kreatif yang dibuat dari beberapa tanaman pangan, jadi buah-buahan ya dari Melon, dari anggur, jadi bukan tumpeng beras. Malah ini adalah dalam rangka untuk mengganti substitusi tanah beras menjadi jagung seperti itu. Berbicara lokasi kita alhamdulilah sudah lumayan luas. Di kita sendiri atau balai ini membawahi beberapa sekolah untuk membentuk SMK Pertanian sendiri.

Lanjutnya,”Untuk balai ini kita membawahi atau membina dua ribu seratus SMK dua ribu seratus tujuh puluh SMK pertanian seluruh Indonesia. Dari Indonesia Barat, tengah, dan Timur. Dan itu yang negerinya sekitar dua ribu Sembilan ratus. Seribu sembilan ratusan yang lainnya swasta. Balai ini kerja sama dengan Belanda juga, balai ini telah melakukan kerja sama link as ya dengan Cina ya dengan dengan Korea juga. dengan pemerintah. Bahkan kita tahun ini kita akan memberangkatkan SDM kita belajar tentang bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan agro industri kerohanian. Bulan Oktober ini insya allah kita akan memberangkatkan, Jadi, guru, dan kepala sekolah untuk ke Belanda. Dengan biaya dari pemerintah Belanda. Dan kita juga nanti akan kedatangan eh expert dari Korea, untuk menindaklanjuti kerja sama tentang magang, guru-guru kita ke Cina dan Korea, jadi nanti akan datang expert dari Korea sekitar delapan belas orang yang nanti akan ditempatkan di tempat di balai,” paparnya.

Sambung kepala BBPPMV Pertanian juga menambahkan, ” Dalam hal ini kami membawahi sekolah di semua bidang,” ucapnya.

Ruli juga menyebutkan, bahwa di masa pandemi ini jumlah siswa yang melaksanakan prakerin di batasi.

“Iya. sedikit pak di masa pandemi jumlah prakerin itu di batasi. Hanya lima perwakilan sekolah saja dan itupun harus mentaati protokol kesehatan yang telah di tentukan,” Tutup Kepala BBPPMPV Pertanian.

Di waktu yang sama, Sub koordinator kemitraan, H. Ahcmad Saihu, IR. M.PD, Menuturkan, bahwa pihaknya tidak hanya memberikan pemahaman kepada para siswa dalam memberi edukasi dalam menghasilkan hasil pertanian yang unggul tetapi pihaknya juga akan mengadakan program sapa Desa, dengan cara mendatangi para warga dan akan memberikan edukasi kepada masyarakat dengan salah satunya memberikan bibit Ikan lele agar bisa dikelola dan itu tanpa biaya, dan program tersebut akan mulai di laksanakan dalam waktu dekat ini,” Tandasnya.