Reporter : Zaenal Abidin
KOTA BANJAR, FOKUSPRIANGAN.ID – Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih, M.Si., melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Pataruman dan Langensari. (22/12).
Dalam kunjungan kerja ini Wali Kota Banjar didampingi oleh Kapolres Banjar, AKBP Melda Yanny, S.I.K., M.H., kegiatan berlangsung di aula kecamatan dengan prokes yang ketat.
Ade Uu mengatakan, kunjungan kerja merupakan salah satu program kerja unggulan pemerintah Kota Banjar sebagai sarana komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat.
Menurutnya, dengan kunjungan kerja, pemerintah dapat melihat sejauh mana keadaan perekonomian masyarakat dan pembangunan secara langsung.
Dalam arahannya, wali kota berharap kepada seluruh Camat, Kades, Lurah dan tokoh agama serta tokoh masyarakat agar menjadi pelopor penerapan 4M di daerahnya masing-masing.
“Cegah penularan Covid- 19 dengan saling mengingatkan. Jangan sampai lebih banyak lagi yang terpapar. Sayangi diri, keluarga dan tetangga dengan disiplin menerapkan 4M,” tegasnya.
Dalam kunjungan kerja ini Wali Kota Banjar dan Kapolres mengecek berbagai aspek. Mulai dari bidang ekonomi, pertanian, perternakan, perikanan dan keagamaan.
Kemudian bidang kesehatan, keamanan dan pusat informasi yang ada di Kecamatan Pataruman dan Langensari tidak luput dari pengecekan.
Wali kota dan Kapolres mengecek dengan langsung menanyakan kepada Camat, Kades dan Lurah.
Karena ditengah pandemi Covid- 19 yang sedang meningkat. Kunjungan kerja kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Kegiatan kali ini hanya dihadiri oleh Camat, para Kades dan Lurah serta perwakilan tokoh masyarakat dan tokoh agama di wilayah kecamatan masing-masing.
Pada kesempatan ini juga wali kota menekankan, agar masyarakat harus bisa bergotong-royong dan mandiri dalam menghadapi pandemi Covid- 19.
Wali kota mengimbau agar masyarakat memaksimalkan protokol kesehatan supaya selalu sehat jasmani dan rohani.
Sehingga masyarakat bisa kuat dan tangguh dalam bidang sosial, keamanan, kesehatan dan terutama bidang ekonomi yang saat ini sangat terpengaruh akibat adanya pandemi Covid- 19.
