Tidak Mau Daerahnya Dijadikan Tempat Transaksi Narkoba, Dua Pemuda Diringkus Warga Hingga Babakbelur

FOKUS SUKABUMI Hukum dan Kriminal Sosial

Reporter : Rusdi

SUKABUMI.FOKUSPRIANGAN.ID – Warga Kampung Cihurang Desa Cidadap Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi meringkus dua pemuda hingga babak belur. Pasalnya kedua pemuda tersebut diduga kerap melakukan transaksi narkoba di dekat tower selular di Kampung Cihurang pada Jumat malam (16/10/20).

Berdasarkan informasi yang diperoleh FokusPriangan.id menyebutkan, warga sebelumnya memang telah menaruh curiga dengan keberadaan sebuah mobil yang kerap berada tidak jauh dari tower hampir setiap waktu dalam satu minggu terakhir. “Awalnya warga tidak curiga melihat mobil itu sering datang ke Kampung Cihurang, parkir dekat tower. Namun karena terlalu sering pagi, siang, malam warga merasa aneh kok kenapa mobil itu datang lalu parkir di situ,” kata Kepala Desa Cidadap Deden Anta Nurman, Sabtu (17/10/2020).

Deden menuturkan, kecurigaan yang menumpuk membuat warga kemudian melakukan pengintaian. Dari jauh melihat apa yang dilakukan pengendara mobil itu. Akhirnya diketahui, setelah mobil pergi datang pemotor ke tempat di mana mobil terparkir lama. “Nah lama-kelamaan warga mulai curiga nih dan kesal dengan aktivitas pengedara mobil dan motor yang datang lalu pergi dari lokasi itu,” jelas Deden.

Setelah mengintai aktivitas itu, karena rasa penasaran yang memuncak warga kemudian bergerak sekitar pukul 21.00 WIB, Jumat (16/10/20). Warga sepakat untuk menggerebek pengendara mobil dan motor, hingga akhirnya warga berhasil menangkap keduanya. “Saat masyarakat datang, dua orang ini sempat melawan bahkan berusaha melarikan diri. Mungkin karena warga sudah kesal, mereka sempat dihakimi kemudian dibawa dan diamankan untuk dimintai keterangan,” ujar Deden.

“Setelah dimintai keterangann oleh warga, ternyata dua orang yang diamankan merupakan penyuplay narkoba, jadi satu orang yang di mobil nyimpan barang narkoba jenis sabu di semak belukar deket tower, mungkin supaya tidak ketahuan oleh masyarakat sekitar,” ujarnya.

Masih kata Deden, Informasinya para pelaku dua orang yang belum diketahui identitasnya ini menggunakan GPS atau membagikan titik lokasi pada setiap transaksinya yakni satu orang menyimpan barang kemudian dipoto lokasinya di kirim ke orang yang akan mengambil. “Alhamdulillah mereka langsung kami amankan kerja sama dan berkoordinasi dengan anggota kepolisian dari Polres, beliau sangat respon sekali, pelaku dan barang bukti berupa narkoba diperkirakan sabu soalnya di bungkus kecil ditemukan di semak semak dekat tower,” kata dia.

Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Sukabumi Jimmy Sihite membenarkan kejadian itu, kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihaknya. “Masih didalami, (soal barang bukti) masih belum jelas ada pada tersangka atau ada warga yang mengambilkan. Sudah kita amankan,” singkat Jimmy.