Penulis : Rusdi
SUKABUMI.FOKUSPRIANGAN.ID – Pembangunan gedung perkantoran Pemerintah Kabupaten Sukabumi yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Palabuhanratu, Senin (22/6/2020), akan dilanjutkan. Proses pembangunan lanjutan tersebut diawali dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami.
Marwan mengatakan, proses pembangunan lanjutan gedung perkantoran tersebut harus tetap berlanjut. Meskipun, sempat tertahan oleh pandemi Covid-19. “Cepatnya penyelesaian gedung perkantoran ini, diharap akan berdampak meningkatnya kinerja dan pelayanan terhadap masyarakat,” ujarnya usai peletakan batu gedung perkantoran di Palabuhanratu.
Meskipun begitu, ucapnya, dengan adanya pandemi Covid-19, ditahun ini pembangunan gedung perkantoran belum bisa dilaksanakan sepenuhnya sesuai rencana. “Anggaran yang ada saat ini baru bisa mengerjakan rangka bangunan dan infrastruktur,” ucapnya.
Marwan juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawal dan mencermati pembangunan gedung perkantoran tersebut. Sehingga bisa selesai di-2021 mendatang. “Masyarakat harus bisa membantu mencermati dan mengawal pembangunan ini. Siapapun Bupati di-2021, harus bisa menyelesaikan sebaik mungkin sesuai target,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi Dedi Chardiman mengatakan, alokasi gedung perkantoran di-2020 ini untuk struktur bangunan. Sisi perencanaan struktur itu terbangun dengan atap. “Insya Allah sesuai rencana struktur bangunan akan ada lima lantai, tahun ini akan selesai. Setiap lantai volumenya 90×50 meter jadi 4.500 meter perlantai,” terangnya.
Proses pembangunan lanjutan tersebut memakan waktu hingga akhir tahun. Bahkan sesuai kontrak hingga 24 Desember 2020. “Insya Allah tidak ada lewat tahun. Dalam pelaksanaanya, dibantu oleh teman-teman konsultan, pengawas dan lain sebagainya,” katanya.
Pembangunan tersebut ditargetkan sepenuhnya rampung di-2021.
Hal itu sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021. “Muda-mudahan tidak ada kendala. Atas komitmen pak Bupati, kegiatan pembangunan dapat diselesaikan 2021. Mohon doa dan dukungannya, mudah mudahan dapat berjalan sesuai rencana,” tandasnya.
