Mesjid di Kota Bogor Berfungsi Sebagai Lumbung Pangan Dalam Penanganan Covid-19

Fokus Bogor Sosial

Reporter: Fajar

BOGOR.FOKUSPRIANGAN.ID – Selain berfungsi untuk tempat ibadah shalat, masjid di Kota Bogor ini pun mengadakan berbagai program dilakukan untuk menjadikan masjid sebagai media edukasi, sosialisasi dan lumbung pangan dalam penanganan Covid-19.

Pemerintah Kecamatan Bogor Timur membuat program di mesjid yakni dengan program Suling Sunda (Subuh keliling Sakanteunan Sedekah). “Sesuai arahan walikota, kita jadikan masjid sebagai sarana edukasi, sosialisasi dan lumbung pangan penanganan Covid-19. Kita sudah mulai dengan menggalakan Suling Sunda,” kata Camat Bogor timur, Wawan Sanwani, Senin (1/6/2028).

Dalam progran Suling Sunda ini selain edukasi, Kecamatan Bogor Timur juga memberikan bantuan berupa alat pengukur suhu, desinfektan dan pembersih lantai di setiap masjid. Adapun untuk protokol ibadah di masjid, kuota maksimal jamaah 50 persen dari kapasitas masjid. “Jaga jarak setiap saf 1 meter sampai 1,5 meter,” tuturnya.

Sementara itu, untuk lumbung pangan, nantinya setiap masjid yang ada di Bogor Timur menjadi dapur umum ketika terjadi krisis pangan. Dikatakannya, saat ini sudah ada satu masjid. Dan jika ada donatur atau dermawan bisa memberikan donasi ke masjid-masjid. “Sementara itu untuk jumlah masjid di Kecamatan Bogor Timur sendiri sebanyak 88 masjid, yang tersebar di semua kelurahan,” tandasnya.