Kapolres Cianjur Mengajak Semua Tempat Ibadah Menjadi Garda Terdepan Melawan Covid-19

Fokus Cianjur Sosial

Reporter: Tomi
Dilansir Humas Polres Cianjur

FOKUS CIANJUR. (Fp) – Usai bertemu dengan unsur Forkompimda di Aula Pendopo Jumat kemarin (01/05/2020), menjelang diberlakukannya PSBB Parsial di Kab. Cianjur. Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto, S.I.K., S.H., M.Hum mengajak semua tempat ibadah baik masjid, gereja, pura, Vihara maupun klenteng untuk menjadi garda terdepan melawan covid-19.

“Mulai sekarang paradigma kita mesti berubah. Cara berpikir kita harus berubah. Mari kita jadikan tempat-tempat ibadah sebagai garda terdepan melawan covid-19, terapkan protokol kesehatan di tempat ibadah, sediakan tempat cuci tangan dengan air mengalir, selalu gunakan masker dan jadikan tempat ibadah untuk mengajak masyarakat menerapkan pola hidup sehat melalui ceramah-ceramah tokoh agama” terang Kapolres Cianjur.

Mengingat sekarang bulan Ramadhan, Kapolres Cianjur juga mengajak pengurus tempat ibadah untuk menyiapkan takjid bagi yang berpuasa dan bagi yang tidak bisa berbuka puasa karena tidak mampu akibat dampak virus corona, dan untuk tempat ibadah yang tidak memiliki dana yang cukup agar koordinasi dengan dapur umum pemda Kab. Cianjur dan Kecamatan di wilayah cianjur. Dapur umum Pemda setiap hari menyiapkan 1000 bungkus dan di masing masing kecamatan menyediakan 300 bungkus untuk buka dan sahur, semoga kita tetap menjaga semangat gotong royong untuk masyarakat cianjur bersama berantas virus corona.

Selain itu, tempat ibadah juga bisa bantu himbau dan ajak masyarakat untuk laksanakan pembatasan jarak antar orang juga perlu diperhatikan untuk menghindari adanya sentuhan. Selalu menerapkan etika saat bersin dan batuk serta selalu menjalankan pola hidup sehat.

Hal tersebut perlu dilakukan masyarakat untuk menekan perkembangan Covid-19 sehingga masyarakat bisa beraktifitas normal kembali. Disampaikan Juang bahwa garda terdepan melawan Covid-19 adalah masyarakat itu sendiri dan yang paling dekat dengan masyarakat adalah tempat ibadah. Sementara kalangan medis yakni dokter dan perawat merupakan benteng terakhir.

“Pengurus tempat ibadah bisa menjadi garda paling depan untuk melawan Covid-19 dengan selalu mangajak warga agar sering cuci tangan, pakai masker, jaga jarak, hidup sehat” pungkas Kapolres Cianjur.