FOKUS KOTA TASIK (Fp) – Mengambil tempat di salah satu Hotel ternama di Kota Tasikmalaya, Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Tasikmalaya mengadakan kegiatan Konsolidasi Penataan Struktur bagi Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC,) PKB se-,Kota Tasikmalaya, Minggu (09/02/2020).
Pada saat ditemui awak media, Ketua DPC PKB Kota Tasikmalaya H Cece Insan Kamil menyebutkan kegiatan yang digelar pada kali ini merupakan sebuah amanat dari Muktamar PKB yang diadakan pada tahun 2019 yang lalu yang harus disampaikan.
“Dimana amanat pada Muktamar di Bali tersebut menginstruksikan pilot project di Jawa Barat ini diadakan kegiatan seperti ini seluruh DPAC di Jawa Barat, yang pada amanat hasil muktamar tersebut keluar ketentuan bahwa untuk Ketua dan Sekretaris Tanfid ada batasan usia. Bagi Ketua Tanfid berusia maksimal 35 tahun dan Sekretaris Tanfid berusia 30 tahun.Sesudah melakukan kegiatan di tingkat DPAC, akan dilanjutkan ke tingkat Ranting, ke tingkat DPC dan di tingkat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Jawa Barat. PKB Ke depan kita akan reborn untuk bagaimana mendulang suara pada tahun 2024 mendatang dari kalangan Milenial yang juga seiring dengan perkembangan zaman. Tapi kita juga tidak melupakan pada kader-kader yang ditugaskan, karena didalam partai PKB seluruh kader itu sekecil apapun jabatannya merupakan bagian dari Petugas Partai. Yang kemari menjabat sebagai Dewan Tanfid beralih ke Dewan Syuro jadi kaderisasi berjalan. Pertahankan nilai-nilai lama yang sudah baik dan menggali potensi nilai-nilai baru yang lebih baik. Dengan adanya Konsolidasi Penataan struktur ini PKB ke depan lebih maju lebih peka terhadap masyarakat dan kemenangan PKB di Kota Tasikmalaya bisa tercapai,’ harapnya
Hal senada juga disampaikan Dewan Provinsi Jawa Barat Fraksi PKB H Oleh Soleh.
Kegiatan seperti ini tidak dilakukan di Kota Tasikmalaya namun juga dilakukan secara serentak di 27 Kabupaten Kota Se Jawa Barat.Bstas akhirnya pada tanggal 14 Februari 2020 Kegiatan ini pun dimaksudkan untuk sosialisasi peraturan partai hasil Muktamar yang digelar di Bali pada akhir tahun 2019 yang lalu, bagaimana agar aturan main atau kebijakan baru yang diberlakukan oleh DPP maupun DPW, ini bisa dipahami secara utuh oleh para pengurus,” kata Oleh Soleh
Jurnalis: Tim
